Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karakteristik Unik Flora di Zona Peralihan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi karkateristik flora di zona peralihan
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Indonesia terkenal sangat kaya dengan keanekaragaman flora dan faunanya. Tiap wilayah mempunyai flora dan fauna yang beragam. Secara garis besar, pembagian flora dan fauna di Indonesia dibagi menjadi tiga, yakni zona asiatis, peralihan, dan australis.

Ketiga zona ini dibatasi oleh garis wallace dan garis weber. Dua garis ini merupakan garis khayal yang digunakan untuk membatasi pembagian flora dan fauna di berbagai wilayah di Indonesia. Adanya garis khayal ini menimbulkan perbedaan karakteristik flora dan fauna di ketiga zona tersebut.

Menurut Hawis Madduppa dan kawan-kawan dalam Buku Panduan Praktikum Keanekaragaman Hayati Laut (2021), garis wallace merupakan garis khayal pemisah flora dan fauna Asiatis dengan wilayah peralihan di selatan Filipina menuju ke arah selatan.

Sedangkan garis Weber menjadi pembatas antara wilayah fauna Australis dengan wilayah flora dan fauna di zona peralihan. Dua garis ini menjadi pembatas, sehingga flora dan fauna di ketiga zona ini memiliki karakteristik unik.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Flora dan Fauna Khas Banten

Karakteristik unik flora di zona peralihan

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Indonesia mempunyai keberagaman flora yang tersebar hampir di seluruh wilayahnya. Flora ini mencakup pepohonan, tanaman pakis, hingga anggrek.

Zona peralihan mempunyai tiga tipe vegetasi, yakni sabana dan stepa tropis di Nusa Tenggara, hutan pegunungan di sekitar Sulawesi, serta hutan campuran di daerah Maluku yang kaya akan rempah-rempah, seperti pala, cengkeh, kayu manis, dan kenari.

Wilayah di Indonesia yang termasuk zona peralihan adalah Pulau Sulawesi, Nusa Tenggara, Pulau Timor, serta Maluku. Wilayah di kawasan zona peralihan cenderung mempunyai iklim yang lebih kering dengan tingkat kelembapan udara yang lebih rendah dibanding daerah lainnya.

Flora yang ada di zona peralihan memiliki karakteristik yang unik di antaranya:

  1. Daunnya cenderung kecil dan bertumbuh pendek
    Daun pada flora peralihan tidak sebesar jenis flora di zona lainnya. Daunnya cenderung lebih kecil dan ukurannya ada yang pendek.
  2. Tumbuhannya kecil
    Selain daunnya yang kecil dan pendek, flora di zona peralihan juga cenderung lebih kecil. Tumbuhannya tidak setinggi flora di zona lainnya.

Baca juga: Mengapa Benua Australia Memiliki Banyak Keunikan Flora dan Fauna?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: Kemdikbud
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi