Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Sumber Daya Alam yang Digunakan untuk Membuat Pensil?

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi sumber daya alam yang digunakan untuk membuat pensil
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Pensil adalah alat tulis yang menunjang berbagai kegiatan manusia. Pensil membantu manusia dalam menulis, menandai dokumen, menghitung, menggambar, hingga membuat desain produk, bangunan, serta infrastruktur.

Tahukah kamu sumber daya alam apa yang digunakan untuk pembuatan pensil? Secara garis besar, pensil menggunakan tiga sumber daya alam untuk pembuatannya, yaitu grafit, tanah liat, dan kayu. 

Sumber daya alam yang digunakan untuk pensil

Berikut penjelasan beragam sumber daya alam yang digunakan untuk pembuatan pensil, yaitu:

Grafit

Di dunia ini ada tiga buah material yang tersusun dari karbon murni, yaitu batu bara, berlian, dan juga grafit. Grafit sering disebut sebagai timah hitam karena berbentuk mineral dengan warna hitam legam. Grafit tersusun dari karbon murni, artinya tidak ada unsur lain dalam grafit kecuali karbon (C).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, grafit memiliki struktur berlapis yang terdiri dari cincin enam atom karbon yang tersusun menjadi lembaran horizontal yang luas. Struktur tersebut layaknya lembaran kertas yang ditumpuk menjadi satu, rapuh.

Baca juga: Proses Pengolahan Ikan hingga Dikonsumsi Masyarakat

Sehingga grafit merupakan karbon murni yang paling rapuh di dunia. Strukturnya yang lembut, rapuh, dan berwarna hitam, membuat grafit dapat digunakan sebagai pensil yang menorehkan tulisan atau coretan berwarna hitam pada kertas.

Tanah liat

Tanah liat adalah salah satu jenis mineral alam. Disadur dari Science Learning Hub, tanah liat merupakan tanah yang lunak, longga, dan mengandung partikel dengan ukuran kecil yaitu hanya sekitar empat mikrometer saja.

Tanah liat adalah sumber daya alam yang digunakan untuk membuat pensil. Struktur tanah liat yang lengket dan dapat mengeras ketika dibakar dalam suhu tinggi, mengikat grafit yang strukturnya rapuh dan mudah patah. Menjadikan pensil lebih keras, sehingga tidak mudah patah dan dapat diraut menjadi lancip.

Kayu

Sumber daya alam selanjutnya yang digunakan untuk membuat pensil adalah kayu. Kayu digunakan untuk membungkus inti pensil (grafit dan tanah liat), sehingga mudah dipegang, inti pensil tidak mudah patah, dan tidak mengotori tangan ketika digunakan.

Baca juga: Pengertian dan Proses Pembuatan Karya Seni Mozaik

Dikutip dari National Geographic, kayu yang digunakan adalah kayu lunak seperti konifera, pinus, cemara, dan cedar. Kayu lunak digunakan agar kayu mudah diserut ketika melancipkan pensil.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi