Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa itu Lubang Putih (White Hole)?

Baca di App
Lihat Foto
space.com/NASA/JPL-Caltech
Visualisasi ini menunjukkan ledakan jet dari lubang hitam mendekati kecepatan cahaya. Secara teori, lubang putih terlihat mirip dengan lubang hitam, tetapi bukannya menyedot materi, lubang putih mendorong materi menjauh.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Istilah lubang hitam sudah sering terdengar, bahkan seringkali diangkat ke layar kaca dalam film-film fiksi ilmiah.

Lubang hitam adalah sisa reruntuhan bintang-bintang secara serempak yang menjadi supernova. Lubang hitam menyerap segala sesuatu materi disekitarnya. Lalu apakah itu lubang putih?

Kebalikan dari lubang hitam (black hole)

Namun, pernahkan kamu mendengar tentang lubang putih atau white hole? Seperti dua sisi koin, ada hal baik ada juga hal buruk, ada hitam dan ada juga putih. Secara sederhana lubang putih adalah kebalikan lubang hitam (black hole).

Jika lubang hitam menyerap segala macam materi yang berada disekitarnya dan tidak ada yang bisa keluar dari dalamnya. Maka, lubang putih adalah kebalikannya yaitu daerah yang memancarkan materi dan tidak bisa dimasuki oleh apap un.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Bisakah Lubang Hitam Menghilang dari Alam Semesta?

Membentuk lubang cacing

Baik lubang hitam maupun lubang putih, keduanya membentuk lubang cacing. Ada suatu teori yang menjadi kontroversi mengenai lubang hitam dan lubang putih, yaitu lubang cacing.

Lubang cacing digambarkan sebagai lorong ruang dan waktu yang digunakan para penjelajah waktu (time traveller).

Disadur dari Science Focus, lubang hitam yang menyedot materi dianggap sebagai pintu masuk, sedangkan lubang putih yang memuntahkan materi dianggap sebagai pintu keluar.

Keduanya membentuk lubang cacing yang memungkinkan manusia untuk menjelajahi ruang dan waktu.

Namun, tentu teori tersebut belum bisa dibuktikan kebenarannya. Apalagi mengingat teori Einstein tidak memungkinkan materi apa pun untuk memasuki lubang putih karena adanya singularitas.

Dilansir dari Space, tidak ada materi yang bisa masuk ke lubang putih karena bagian dalamnya terputus dari masa lalu alam semesta.

Baca juga: Apa Itu Lubang Hitam di Angkasa?

Kelahiran kembali dari lubang hitam

Ilmuan bernama Hal Haggard dan Carlo Rivelli menyatakan teori bahwa lubang putih adalah kelahiran kembali dari lubang hitam. Ketika bintang-bintang masif runtuh bersamaan, mereka membentuk supernova yang menjadi lubang hitam.

Berdasarkan situs dari Universe Today, singularitas lubang hitam akan terkompresi sekecil mungkin dan kemudian memantul sebagai lubang putih.

Lubang putih kemudian memuntahkan seluruh materi bintang yang runtuh tersebut. Proses peralihan tersebut menghasilkan pelebaran waktu yang sangat besar, mengingat lubang hitam dan lubang putih membelokkan ruang dan waktu.

Sehingga peristiwa tersebut dapat terjadi dalam waktu yang sangat lama, bahkan hingga miliaran tahun. Teori tersebut juga menuai kontroversi karena menurut teori Stephen Hawking, lubang hitam perlahan dan akan hilang, bukannya berubah menjadi lubang putih.

Lubang putih masih dianggap sebagai konsep matematika yang luar biasa. Beberapa beranggapan lubang putih hanyalah konsepsi matematika yang tidak ada.

Baca juga: Apa Itu Lubang Hitam di Angkasa?

Sebagian besar yang lain, menganggap bahwa lubang putih yang besar tidak akan bertahan lama. Bahkan tidak sedikit pula yang setuju lubang putih benar-benar ada di alam semesta.

Meskipun belum bisa dibuktikan kebenarannya, ilmuan terus mempelajari tentang lubang putih. Banyak ilmuan berspekulasi bahwa lubang putih memiliki konsep yang hampir sama dengan big bang (salah satu teori tentang ledakan besar yang menjadi asal mula alam semesta.

Sehingga lubang putih yang merupakan kebalikan dari lubang hitam, masih menjadi topik yang menarik untuk dipelajari oleh para ilmuan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi