Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah semua Peristiwa dalam Kehidupan Merupakan Pengaruh Globalisasi?

Baca di App
Lihat Foto
freepik.com/vectorjuice
Ilustrasi dampak globalisasi bagi Indonesia
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Globalisasi merupakan proses terhubungnya manusia di seluruh belahan dunia. Di mana manusia yang awalnya terpisah karena letak geografis, mulai terhubung satu sama lain.

Apakah semua peristiwa dalam kehidupan kita merupakan pengaruh globalisasi? Berikut penjelasannya: 

Globalisasi membentuk peradaban manusia

Tidak dapat dipungkiri, globalisasi adalah proses yang berpengaruh besar pada pembentukan peradaban manusia. Globalisasi tidak terjadi hanya pada era modern, melainkan sudah sejak dahulu kala saat manusia mulai terhubung dengan manusia lain dalam letak geografis yang berbeda.

Dilansir dari National Geographic, globalisasi meningkat secara drastis pada abad ke-20 dengan menjamurnya perjalanan udara, perluasan perdagangan bebas, dan dan era awal informasi (ditemukannya internet).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Suneki dalam jurnal Dampak Globalisasi terhadap Eksistensi Budaya Daerah (2012) menyebutkan bahwa globalisasi menyentuh seluruh aspek penting dalam kehidupan manusia. Globalisasi memengaruhi kehidupan sosial, politik, dan juga budaya.

Baca juga: Globalisasi: Arti dan Dampaknya

Globalisasi menyebabkan infiltrasi budaya

Setyaningsih dalam jurnal Dampak Globalisasi terhadap Moral Generasi Muda (2017) menyebutkan bahwa globalisasi menyebabkan infiltrasi budaya yang terbendung, sehingga  memungkinkan budaya-budaya berpindah tempat dan memengaruhi satu sama lain.

Globalisasi mampu memengaruhi cara hidup, cara berpikir, dan cara manusia berhubungan dengan satu sama lain. Globalisasi jelas memengaruhi hampir seluruh bidang kehidupan manusia.

Tidak semua aspek dipengaruhi globalisasi

Namun, apakah semua peristiwa dalam kehidupan merupakan pengaruh globalisasi? Jawabannya adalah tidak, tidak semua peristiwa sehari-hari merupakan pengaruh globalisasi. 

Planet bumi tidak hanya berjalan karena globalisasi yang merupakan kegiatan manusia. Namun, alam juga memainkan peran penting dalam kehidupan. Tidak semua peristiwa yang terjadi adalah dampak dari globalisasi.

Bencana alam seperti tsunami, badai, gunung meletus, gempa bumi, dan putting beliung merupakan peristiwa alam yang tidak dipengaruhi globalisasi.

Siklus alami bumi seperti siklus air (termasuk turunnya hujan) dan juga siklus amonia, adalah peristiwa yang terjadi secara alami jauh sebelum globalisasi menyentuh bumi.

Baca juga: Dampak Globalisasi di Berbagai Bidang

Kerja tubuh manusia juga bukanlah pengaruh dari globalisasi. Bagaimana manusia bergerak, bernafas, menyembuhkan luka, merasakan sakit, menggunakan berbagai indra tubuhnya, dan bagaimana cara otak bekerja tidak terpengaruh oleh globalisasi.

Secara alami, tubuh manusia berdiri berdasarkan fungsi-fungsi biologisnya. Begitupula dengan hewan dan tumbuhan. Kehidupan hewan dan tumbuhan mungkin terpengaruh globalisasi seperti pengurangan habitat dan perburuan liar untuk pasar gelap.

Namun, tumbuhan dan hewan memiliki fungsi tubuh dan perilaku yang tidak terpengaruh globalisasi. Secara alami, alam menyediakan peristiwa kimia, biologi, dan juga fisika yang tidak terpengaruh globalisasi.

Meski begitu, dengan globalisasi kita lebih memahami peristiwa-peristiwa yang ada di lingkungan sekitar. Seperti kemajuan teknologi akibat globalisasi membantu manusia mengetahu cara Tata Surya bekerja. Selain itu, dengan teknologi komunikasi saling menghubungkan manusia di seluruh dunia. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi