Manfaat Penelitian Sosiologi

KOMPAS.com – Penelitian sosiologi adalah penelitian sosial yang objeknya adalah masyarakat. Penelitian sosiologi merupakan salah satu penelitian yang sering dilakukan. Namun, apakah manfaat penelitian sosiologi? 

Manfaat penelitian sosiologi

Manfaat penelitian sosiologi adalah sebagai berikut:

Penelitian sosiologi bermanfaat untuk menemukan solusi dari suatu permasalahan sosial. Menurut Selvie M. Tumengkol dalam jurnal Sosiologi, Kegunaan dan Masa Depannya (2013) sosiologi berperan dalam usaha menanggulangi ataupun mengendalikan masalah-masalah sosial dan kemasyarakatan.

Menurut Amri P. Sihotang dalam buku Mengenal Sosiologi (2008), penelitian sosiologi dapat memberikan pengetahuan tentang pola-pola interaksi sosial yang terjadi dalam masyarakat.

Interaksi tersebut dapat berupa hubungan antarpribadi, pribadi dan kelompok, maupun antarkelompok.

Baca juga: Ciri-Ciri Sosiologi dan Penjelasannya

Penelitian sosiologi bermanfaat untuk menganalisis gejala sosial yang terjadi dalam masyarakat berdasarkan data dan bukti ilmiah.

Penelitian sosiologi mempelajari sebab dan akibat dari suatu gejela atau fenomena sosial yang terjadi di masyarakat.

Dengan analisis gejala sosial, penelitian sosiologi bermanfaat untuk memperkirakan fenomena sosial yang akan terjadi di masyarakat. Sehingga, jika dapat mempersiapkan penanggulangan dari dampak buruk fenomena tersebut.

Penelitian sosiologi juga bermanfaat untuk mengetahui ketercaaian suatu program kerja, terutama dalam bidang sosial dan masyarakat.

Penelitian sosiologi mempelajari indikator keberhasilan sehingga dapat menganalisis apakah suatu program kerja mencapai tujuannya atau tidak.

Baca juga: Apa Saja Obyek Kajian Sosiologi?

Suatu penelitian sosiologi dapat memberikan referensi untuk penelitian lanjutan. Hal tersebut dikarenakan dalam suatu penelitian terlihat potensi masalah yang timbul melalui variabel berbeda.

Sehingga penelitian sosiologi diperlukan untuk pengembangan ilmu sosiologi ke dalam berbagai bidang kehidupan.

Penelitian sosiologi mendorong sikap kritis. Di mana ketika melihat suatu fenomena sosial, kita tidak hanya menerima apa yang terlihat dari satu sisi saja.

Melainkan melakukan analisis dari berbagai sudut pandang untuk mengetahui sebab-akibat juga solusi dari fenomena sosial tersebut.

Pengembangan hukum mempertimbangkan penelitian sosiologis untuk mencapai tujuan-tujuan sosial.

Baca juga: Komunitas dalam Perspektif Sosiologi

Menurut Satjipto Rahardjo dalam Pokok-Pokok Uraian tentang: Pemanfaatan Sosiologi untuk Pengebangan Ilmu Hukum (1979) pengaturan hukum tidak pernah terlepas dari kehidupan sosial manusia, sehingga tingkah laku sosial manusia dibuat sebagai acuan.

Tingkah laku sosial manusia dipelajari dalam penelitian sosiologi. Sehingga, penelitian sosiologi bermanfaat dalam pengembangan hukum untuk mencapai suatu tujuan sosial.