Apakah Sikap Raja Purnawarman Mencerminkan Nilai Pancasila?

KOMPAS.com – Raja Purnawarman adalah raja ketiga Kerajaan Tarumanegara yang berkuasa sekitar tahun 395 hingga 434 masehi.

Raja Purnawarman merupakan raja Tarumanegara yang paling dikenal karena sikap kepahlawanannya. Apakah sikap Raja Purnawarman mencerminkan nilai-nilai Pancasila?

Jawabannya adalah ya. Sikap Raja Purnawarman dalam memerintah Kerajaan Tarumanegara mencerminkan nilai-nilai Pancasila, terutama sila ke-4 yang berbunyi:

“Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan”.

Baca juga: Hubungan Makna Sila Keempat Pancasila dengan Simbolnya

Nilai-nilai Raja Purnawarman 

Menurut Yusdianto dalam jurnal Makna Filosofis Nilai-Nilai Sila Ke-Empat Pancasila dalam Sistem Demokrasi di Indonesia (2016), sila ke-4 mengandung asas kerakyatan yaitu rasa kecintaan terhadap rakyat, memperjuangkan cita-cita rakyat, dan memiliki jiwa kerakyatan.

Berikut beberapa sikap Raja Purnawarman yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila sila ke-4, yaitu: 

Di mana nilai-nilai sila ke-4 tersebut sesuai dengan sikap Raja Purnawarman. Dari prasasti-prasasti yang ditinggalkan Kerajaan Tarumanegara, diketahui bahwa Raja Purnawarman sangat peduli kepada rakyatnya dan selalu mementingkan kepentingan umum.

Menurut T. Ratna Darmiwati dalam buku Perkembangan Arsitektur di Indonesia (2012), Prasasti Tugu menggambarkan kesuksesan Raja Purnawarman membuat saluran irigasi (Saluran ini dinamai Gomati) sepanjang 11 kilometer selama 21 hari.

Baca juga: Cita-Cita dan Tujuan Nasional Berdasarkan Pancasila

Diketahui bahwa pembangunan saluran irigasi tersebut lahir dari rasa kepedulian Raja Purnawarman terhadap rakyatnya yang sebagian besar adalah petani. Saluran irigasi tersebut dibangun dengan harapan mempermudah saluran air bagi pertanian dan sawah rakyat Tarumanegara.

Sila ke-4 juga menempatkan kepentingan rakyat sebagai tujuan berdirinya suatu negara. Sikap Raja Purnawarman yang mendahulukan kepentingan rakyat juga merupakan cerminan dari sila ke-4.

Menurut Tappil Rambe dalam buku Sejarah Politik dan Kekuasaan (2019), Raja Purnawarman adalah raja besar yang telah berhasil meningkatkan lehidupan rakyatnya.

Artinya, Raja Purnawarman selalu memperhatikan kepentingan rakyatnya dan berusaha meningkatkan kesejahteraannya.

Selain dengan membangun irigasi, Raja Purnawarman juga melindungi rakyatnya dari para perompak yang mengganggu keamanan rakyatnya.

Raja Purnawarman turun langsung memimpin pasukannya untuk berperang melawan perompak. Dan berakhir dengan kemenangan di tangan Tarumanegara.

Baca juga: 5 Makna Lambang Pancasila

Sila ke-4 juga memiliki nilai di mana seorang pemimpin akan selalu menjaga kedaulatn rakyatnya. Hal ini tercermin pada sikap gagah berani Raja Purnawarman selama memimpin Tarumanegara.

Dalam Prasasti Kebon Jambu disebutkan bahwa Purnawarman memiliki sikap gagah dan jujur dalam memimpin rakyatnya, ia juga berhasil menggempur dan mengalahkan musuh-musuhnya.

Sehingga, Raja Purnawarman tidak akan membiarkan jika ada pihak luar yang berani mengganggu kedaulatan rakyat Tarumanegara.