Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Struktur Teks Deskripsi

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi struktur teks deskripsi
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Ada beragam jenis teks dalam bahasa Indonesia, salah satunya adalah teks deskripsi. Teks deskripsi digunakan untuk menjelaskan suatu obyek permasalahan.

Bagaimana struktur teks deskripsi dan apa itu deskripsi bagian? Untuk mengetahuinya, marilah kita simak penjelasan berikut!

Menurut A. Hakim dalam buku berjudul Karangan Deskripsi (1993) deskripsi adalah hasil melukiskan atau menggambarkan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya. Maka teks dekripsi adalah teks yang bertujuan untuk menjelaskan suatu hal yang terjadi.

Struktur teks deskripsi

Menurut Mulyadi dalam buku Intisari Tata Bahasa Indonesia (2016), struktur teks deskripsi terbagi menjadi tiga, yaitu identifikasi, deskripsi bagian, dan simpulan. Berikut penjelasannya:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identifkasi

Identifikasi atau bagian umum adalah strutur awal teks deskripsi yang bertujuan untuk menjelaskan obyek permasalahan yang akan dijelaskan secara umum.

Bagian identifikasi berisikan informasi umum yang menjelaskan identitas dari obyek pembahasan.

Baca juga: Perbedaan Teks Eksplanasi dan Teks Deskripsi

Deskripsi bagian

Deskripsi bagian adalah penjelasan obyek permasalahan dengan lebih rinci, detail, dan penggambaran atau pengklasifikasian yang jelas.

Deskripsi bagian biasanya dilengkapi dengan berbagai bukti dan fakta yang didapatkan oleh penulisnya.

Simpulan

Adapun simpulan adalah bagian akhir dari teks dekskripsi. Simpulan adalah rangkuman dan juga kesimpulan dari obyek permasalahan yang telah dibahas.

Simpulan berfungsi sebagai penutup dari teks deskripsi yang memberikan kesan terhadap obyek yang dijelaskan.

Contoh teks deskripsi

                                   Venus Flytrap, tumbuhan pemakan serangga

Venus Flytrap adalah tumbuhan karnivora yang memakan serangga. Tanaman bernama latin Dionaea muscipula ini adalah tumbuhan endemik Carolina Utara dan Selatan yang kini banyak digemari di seluruh dunia karena keunikannya.

Baca juga: Contoh Teks Deskripsi tentang Alam

Tanaman venus flytrap menangkap serangga yang hinggap dengan daunnya. Daun tanaman venus flytrap memiliki bentuk seperti katup setengah lingkaran dengan ukuran sekitar delapan hingga 18 sentimeter.

Daun tersebut berbentuk katup yang bisa menutup dan juga terbuka. Bagian sekitar katup dilengkapi dengan rambut-rambut pendek yang sensitif dan berfungsi sebagai sensor.

Ketika serangga hinggap di dalam daun, sensor tersebut akan bereaksi dan katup daun akan menutup, menjebak serangga di dalam.

Bagian dalam daun kemudian akan mengeluarkan getah yang mencerna tubuh serangga dan mengubahnya menjadi nutrisi yang dibutuhkan.

Proses pencernaan tersebut memakan waktu sekitar tiga hingga sepuluh hari, bergantung besar serangga yang ditangkap.

Baca juga: Persamaan dan Perbedaan Teks Laporan Observasi dengan Teks Deskripsi

Venus flytrap yang bisa memakan serangga, memberikan mereka nutrisi tambahan sehingga bisa bertahan hidup dalam tanah dengan kondisi marjinal.

Karena keunikannya tersebut, venus flytrap disukai oleh banyak orang. Kini, venus flytrap telah banyak dibudidayakan di berbagai belahan dunia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi