KOMPAS.com – Gerabah adalah salah satu kerajinan yang sudah dibuat manusia sejak lama. Dilansir dari World History Encyclopedia, gerabah telah dibuat sejak zaman Neolitik sekitar 8.000 tahun Sebelum Masehi.
Contoh benda gerabah
Contoh benda yang dihasilkan oleh perajin gerabah adalah:
GuciGuci merupakan contoh benda yang dihasilkan oleh perajin tembikar. Guci ada yang terbuat dari gerabah biasa dan ada juga yang terbuah dari gerabah khusus. Sehingga menghasilkan keramik putih yang mengilap atau biasa disebut dengan porselen.
Pengerajin gerabah membuat guci dalam berbagai ukuran dan berbagai hiasan. Guci porselen ditemukan oleh di China dan semenjak itu populer di kalangan para bangsawan untuk menunjukkan kekayaannya.
Gerabah dibuat dari tanah liat yang dibentuk lalu dibakar pada suhu sekitar 1.000 hingga 1.200 derajat selsius. Pembakaran tersebut menghasilkan gerabah yang keras dan memiliki ketahanan akan suhu.
Baca juga: Manfaat dari Benda Gerabah
Menyadur dari Encyclopedia Britannica, gerabah memiliki sifat tahan panas dan tahan dingin sehingga praktis untuk memasak dan juga membekukan makanan.
Oleh karena itu, gerabah kerap kali dibuat menjad peralatan memasak oleh para perajin. Contoh peralatan memasak yang dihasilkan perajin gerabah adalah kuali, panci, belanga, tungku api, dan juga periuk.
Peralatan makanPerajin gerabah juga menghasilkan peralatan makan dari tanah liat. Contoh peralatan makan dari gerabah adalah piring, mangkok, cangkir, cobek, sendok, dan juga teko air.
PatungPatung merupakan salah satu benda yang dihasilkan oleh perajin gerabah. Patung merupakan kerajinan gerabah berupa seni murni yang lahir jauh sebelum gerabah dipergunakan sebagai seni kriya.
Mengutip dari Visual Arts Encyclopedia, patung gerabah pertama dibuat sekitar 25 ribu tahun Sebelum Masehi di Republik Ceko.
Selain benda-benda di atas, penghasil gerabah juga menghasilkan berbagai benda yang digunakan dalam kehidupa sehari-hari. Misalnya batu bata, genting, asbak, keranjang, hberbagai hiasan, dan pot tumbuhan.
Baca juga: Teknik Pembuatan Gerabah
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.