Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuliaan Tanaman: Pengertian dan Manfaatnya

Baca di App
Lihat Foto
pixabay.com
Ilustrasi buah stroberi berukuran besar hasil pemuliaan tanaman
|
Editor: Silmi Nurul Utami


KOMPAS.com – Menanam tanaman, merawat tanaman, dan memanen tanaman adalah hal yang kerap terdengar dalam kehidupan sehari-hari. Namun, tahukah kamu apa yang dimaksud dengan pemuliaan tanaman? Dan jelaskan 3 manfaat pemuliaan tanaman!

Pengertian pemuliaan tanaman

Menurut Makmur dalam bukunya berjudul Pengantar Pemuliaan Tanaman (1984), pemuliaan tanaman adalah metode yang secara sistematik merakit keragaman genetik tanaman menjadi suatu bentuk yang lebih bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Sehingga, pemuliaan tanaman adalah suatu proses rekayasa genetika untuk memperoleh sifat-sifat tanaman yang unggul. Sifat-sifat tersebut kemudian dapat diturunkan pada keturunan tanaman selanjutnya.

Manfaat pemuliaan tanaman

menciptakan varietas unggul tanaman

Manfaat utama dari pemuliaan tanaman adalah menciptakan varietas unggul tanaman. Pemuliaan tanaman merekayasa genotipe atau gen dari tanaman untuk menghasilkan fenotipe atau sifat fisik tanaman yang unggul.

Baca juga: Bioteknologi: Jenis, Contoh, dan Penerapannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misalnya, ada spesies tanaman stroberi yang buahnya kecil, manis, namun waktu panennya lama. Lalu, ada juga spesies tanaman stroberi yang buahnya besar, waktu panennya cepat, namun rasanya asam.

Pemuliaan tanaman menyilangkan kedua spesies tersebut untuk menghasilkan tanaman stroberi unggul yang buahnya besar, manis, dan waktu panennya cepat. Sehingga, pemuliian tanaman juga bermanfaat meningkatkan kualitas tanaman. 

Meningkatkan produktivitas tanaman

Salah satu manfaat pemuliaan tanaman adalah meningkatkan produktivitas tanaman. Sifat unggul yang dihasilkan pemuliaan tanaman, membuat hasil tanaman lebih optimal per luas lahannya. Misalnya, pada pemulian yang menghasilkan varietas unggul padi.

Menurut Udin S. Nugraha dalam Legalisasi, Kebijakan, dan Kelembagaan Pembangunan Perbenihan (2004) daya hasil padi per satuan luas meningkat dari dua hingga tiga ton per hektar menjadi 4 hingga 6 ton per hektar.

Baca juga: Soal Hukum Mendel: Fenotip Persilangan Dua Bunga dengan Warna Berbeda

Meningkatkan resistensi tanaman

Elvira Sari Dewi dalam buku berjudul Pemuliaan Tanaman (2016) resistensi diartikan sebagai suatu sifat ketahanan tanaman terhadap sifat-sifat yang merusak baik dari faktor biotik (misalnya hama dan penyakit) atau faktor abiotik (kondisi lingkungan ekstrim, misalnya kekeringan).

Tanaman yang tahan serangga dan kekeringan dapat menurunkan hasil panen yang gagal. Tanaman yang tahan serangga juga membuat petani tidak perlu menggunakan insektisida yang berbaha bagi lingkungan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi