Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerja sama Indonesia dan Malaysia di Bidang Keamanan

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/SILMI NURUL UTAMI
Kerja sama Indonesia dan Malaysia di bidang keamanan
|
Editor: Silmi Nurul Utami


KOMPAS.com – Indonesia dan Malaysia memiliki hubungan diplomatik dan menjalin banyak kerja sama. Contoh kerja sama di bidang keamanan antara Indonesia dengan Malaysia, berupa kerja sama menumpas gerombolan komunis di malaysia timur, dan latihan militer bersama.

Hubungan diplomatik antara Indonesia Malaysia dimulai sejak Indonesia menjadi salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan Malaysia. Selain contoh tersebut, berikut adalah kerja sama di bidang keamaan antara Indonesia dan Malaysia!

Menumpas gerombolan komunis

Pada masa Orde Baru ketika keluarnya Ketetapan Pemerintah 12 Maret 1966, Indonesia melarang penyebaran paham komunis dan melarang organisasinya. Pada saat itu ada gerakan komunis bernama PGRS/PARAKU di Kalimantan Barat dan Sarawak.

Menurut Rucinawati dalam tesis berjudul Pasukan Geriliya Rakyat Sarawak/Pasukan Rakyat Kalimantan Utara (PGRS/PARAKU): Kemunculan dan Penumpasannya 1963-1970 (2011), Indonesia dan Malaysia kemudian bekerja sama belakukan pembersihan karena komunis dianggap sebagai musuh bersama.

Baca juga: Bentuk Kerja Sama ASEAN di Bidang Pendidikan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsultasi tahunan tingkat kepala pemerintahan

Konsultasi tahunan tingkat kepala pemerintahan adalah bentuk kerja sama Indonesia dan Malaysia di bidang keamanan.

Dilansir dari Kementerian Sekretariat Negara RI, kedua pemerintah bertemu untuk memberikan arahan bagi pengembangan hubungan antar dua negara agar semakin kuat, kokoh, dan progresif.

General Border Committee (GBC)

Dilansir dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, GBC merupakan wadah kerja sama bilateral antara Indonesia dengan Malaysia di bidang militer pertahanan.

GBC membentu menjalin dan mengambangkan hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia untuk meningkatkan militer juga pertahanan kedua negara.

Baca juga: Tujuan dan Bentuk Kerja Sama ASEAN Bidang Ekonomi

Pemberantasan narkoba

Melalui GBC, Indonesia dan Malaysia melakukan pemberantasan narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya yang masuk ataupun ke luar wilayah kedua negara.

Menurut Ade Priangani, dkk dalam jurnal Kerja sama Indonesia-Malaysia dalam Menangani Peredaran Narkoba di Perbatasan (2020), untuk memberantas narkoba dan memotong jalur perdagangganya kerja sama dilakukan dengan cara mengadakan razia gabungan, peningkatan sumber daya manusia, dan pertukaran informasi.

Defence Coorporation Program (DPC)

DPC adalah kerja sama dalam bidang pertahanan keamanan TNI dan militer Malaysia untuk menghadapi ancama luar terutama dari segi maritim.

DPC melakukan kerja sama degan cara pengembangan SDM bersama, pengadaan seminar penjagaan perdamaian, penelitian di bidang pertahanan, patrol maritim bersama, juga latihan militer bersama seperti Latihan Albatros, Latihan Cakrawala Baru, dan juga latihan Kartika-Kangaro.

Baca juga: Mengapa Setiap Negara Perlu Menjalin Hubungan Internasional?

Pemberantasan teroris

Indonesia dan Malaysia juga bekerja sama di bidang keamanan untuk pemberatasan terorisme antara Kepolisian Republik Indonesia dengan Keoplisian Diraja Malaysia.

Kerja sama tersebut dilakukan dengan cara kerja sama operasi bersama, pertukaran informasi intelijen, pengembangan SDN dan peralatan.

Mencegah dan menanggulangi perdagangan manusia

Menurut Chazizah Gusnita dalam jurnal Kerja sama Indonesia-Malaysia dalam Penegakan Hukum Kejahatan Transnasional Khususnya Perdagangan Manusia (2016), perdagangan manusia dari waktu ke waktu semakin canggih dan terorganisir, sehingga menjadi ancaman serius bagi stabilitas negara.

Dilatar belakangi hal tersebut juga besarnya angka perdagangan manusia dari Indonesia ke Malaysia, kedua negara bekerja sama untuk memberantas perdagangan manusia.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi