Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menghitung Biaya Listrik dengan Mudah

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi cara menghitung biaya listrik dengan mudah
Editor: Serafica Gischa

Oleh: Tumbur Simangunsong, Guru SMPN 1 Silau Laut, Asahan, Sumatra Utara

 

KOMPAS.com - Rumahmu pasti terisi berbagai peralatan yang tersambung ke listrik.

Misalnya lampu, televisi, mesin cuci, rice cooker, mesin air, dispenser, kipas angin, kulkas, AC dan lain-lain.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua peralatan ini merupakan peralatan yang umum dan sangat dibutuhkan dalam rumah tangga.

Listrik untuk menghidupkan barang-barang tersebut memerlukan biaya yang harus dibayarkan ke Perusahaan Listrik Negara (PLN). 

Pernahkah kamu melihat orang tuamu membayar tagihan listrik atau mengisi pulsa listrik di rumahmu? Berapa biaya yang kamu bayarkan untuk langganan listrik di rumahmu?

Lalu bagaimana cara menghitung pemakaian energi dan biaya rekening listrik yang kita gunakan setiap bulan?

Baca juga: Pengertian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)

Contoh perhitungan pemakaian energi dan biaya listrik

Berikut adalah cara untuk menghitung pemakaian energi dan biaya listrik yang kita gunakan per bulan. Perhatikan contoh di bawah ini: 

Misalnya di rumah terdapat empat buah lampu berukuran 40 watt, menyala rata-rata 5 jam setiap hari.

Tiga buah lampu berukuran 10 watt menyala rata-rata 10 jam per hari, satu buah televisi menyala 5 jam per hari, dan kulkas berukuran 300 watt menyala 24 jam per hari.

Kemudian rice cooker dengan ukuran 200 watt menyala 10 jam per hari, mesin cuci 300 watt menyala 1 jam per hari, mesin air 320 watt menyala 2 jam per hari, dan setrika 200 watt menyala 1 jam per hari.

Berapakah biaya listrik yang harus dibayar dalam satu bulan, jika harga listrik per kWh yang ditetapkan pemerintah untuk rumah golongan R-1 dengan tegangan rendah daya 900 watt sebesar Rp. 1.300,-?

Baca juga: Cara Kerja Panel Listrik Tenaga Surya

Pertama, kamu perlu mengidentifikasi peralatan yang digunakan dan melihat spesifikasi alat tersebut serta menghitung rata-rata pemakaian per hari. Perhatikan tabel berikut!

Alat listrik yang digunakan Jumlah Besar daya (watt) Waktu menyala (hour) Energi yang terpakai per hari (watt hour)
Lampu 4 40 5 800
Lampu 3 10 10 300
Televisi 1 300 5 1500
Kulkas 1 200 24 4800
Rice cooker 1 300 10 3000
Mesin cuci 1 300 1 300
Mesin air 1 320 2 640
Setrika 1 200 1 200

Setelah mengidentifikasi, ikuti langkah berikut:

Demikian cara menghitung besar tagihan listrik yang akan kita bayar per bulan. 

Baca juga: Dampak Sikap Hidup Boros Listrik bagi Warga Sekolah

Sekarang ini tersedia dua jenis layanan langganan listrik yaitu prabayar berupa membeli pulsa dan pascabayar berupa membayar tagihan.

Perhitungan sudah dilakukan secara otomatis dengan sistem yang ada pada PLN.

Walaupun perhitungan sudah secara otomatis, ada baiknya kita tahu cara menghitungnya, supaya kita dapat menghemat penggunaan energi listrik dalam kehidupan kita sehari-hari.

Pergunakanlah energi listrik secukupnya, matikan peralatan listrik jika tidak dipakai!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi