Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komponen Vektor: Pengertian dan Cara Mencarinya

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/SILMI NURUL UTAMI
Ilustrasi vektor dan komponennya
|
Editor: Silmi Nurul Utami


KOMPAS.com – Salah satu sifat vektor adalah dapat diuraikan menjadi komponen penyusunnya. Namun, apakah sebenarnya komponen vektor itu? Berikut adalah pengertian komponen vektor dan cara mencarinya!

Pengertian komponen vektor

Dilansir dari NASA Glenn Research Center, komponen vektor adalah satu besaran vektor yang dipecah menjadi dua atau lebih besaran skalar yang dengannya kita memiliki lebih banyak pengalaman matematis.

Artinya, komponen vektor adalah proyeksi suatu besaran vektor yang memungkinkan operasi aljabar seperti penambahan, pengurangan, dan juga perkalian.

Komponen vektor dua dimensi diterjemahkan ke dalam sistem koordinat kartesius. Seperti yang kita ketahui, sistem koordinat kartesius terdiri dari sumbu x dan juga sumbu y. Maka, komponen vektor dalam koordinat kartesius juga memiliki komponen pada sumbu x dan pada sumbu y.

Baca juga: Vektor: Pengertian, Notasi, Jenis, dan Sifat-sifatnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara mencari komponen vektor dan rumusnya

Misalkan vektor A menghadap ke timur laut, 45° dari sumbu horizontal atau sumbu x. Maka, kita dapat menggambarkan vektor A ke dalam sistem koordinat kartesius sebagai berikut:

Jika vektor A tetap ke arah tersebut, akan sulit untuk melakukan operasi aljabar. Sehingga, vektor A harus diuraikan menjadi dua buah komponen yaitu komponen pada sumbu x dan juga komponen pada sumbu y.

Untuk mendapat komponen vektor, kita harus menguraikan vektor. Dilansir dari Physics LibreTexts, kita cukup menarik ujung vektor ke sumbu horizontal (x) dan juga ke sumbu vertikal (y). Sehingga, didapatkan komponen vektor sebagai berikut:

Baca juga: Perbandingan Trigonometri Segitiga Siku-Siku

Komponen vektor digambarkan dengan garis panas berwarna merah. Komponen vektor di sumbu y dilambangkan dengan Ay, sedangkan komponen vektor di sumbu x dilambangkan dengan Ax.

 

Misalkan vektor A adalah gaya sebesar 20 newton. Kita dapat menemukan nilai dari kedua komponennya melalui rumus perbandingan trigonometri. Untuk itu, kita harus mengingat kembali penggunaan sin, cos, dan tangen, untuk mencari sisi segitiga.

Vektor A, merupakan sisi miring dan Ax merupakan sisi samping. Sehingga, kita bisa menggunakan cos (samping/miring) untuk mencari nilai Ax.

Ax = A cos 45°
     = 20 x ½ √2
     = 10 √2

Baca juga: Perbedaan Besaran Vektor dan Skalar

Maka, besar komponen vektor Ax adalah 10√2 newton. Lalu, kita dapat mencari besar komponen A di sumbu y, yaitu Ay dengan menggunakan sin (sisi depan/miring).

Ay = A sin 45°
= 20 x ½ √2
= 10 √2

Maka, besar komponen vektor Ay adalah 10 √2 newton.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi