Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tahapan Proses Komunikasi: Secara Primer dan Sekunder

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/VANYA KARUNIA MULIA PUTRI
Ilustrasi proses komunikasi secara primer dan sekunder
|
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

KOMPAS.com - Tahapan proses komunikasi ada dua, yakni secara primer dan sekunder.

Proses komunikasi secara primer dilakukan menggunakan lambang (simbol) sebagai medianya. Sedangkan sekunder, menggunakan alat (sarana) sebagai media kedua, seusai memakai simbol sebagai media pertama.

Baik proses komunikasi secara primer maupun sekunder, keduanya sama-sama bertujuan menyampaikan informasi. Hanya saja proses penyampaiannya sedikit berbeda.

Proses komunikasi secara primer

Proses komunikasi primer adalah mengantarkan pikiran dengan menggunakan lambang atau simbol sebagai medianya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikutip dari buku Komunikasi dalam Perspektif Teori dan Praktik (2017) karya Yetty Oktarina dan Yudi Abdullah, lambang atau simbol tersebut dapat berupa pesan verbal (bahasa) dan nonverbal (gerak-gerik tubuh, gambar, warna, isyarat, dan sebagainya).

Dengan menggunakan simbol atau lambang, komunikator bisa menerjemahkan atau menyampaikan pikiran dan perasaannya kepada komunikan.

Melansir buku Komunikasi dalam Kepemimpinan Organisasi (2016) karya Akh. Muwafik Saleh, bahasa menjadi simbol yang paling banyak digunakan dalam proses komunikasi ini. Karena mampu menerjemahkan ide, perasaan, pikiran, gagasan, informasi, maupun emosi secara konkret maupun abstrak.

Baca juga: Proses dan Fungsi Komunikasi Menurut Para Ahli

Proses komunikasi secara sekunder

Menurut H.A. Rusdiana dalam buku Etika Komunikasi Organisasi: Filosofi, Konsep, dan Aplikasi (2018), proses komunikasi sekunder adalah penyampaian informasi dari komunikator kepada komunikan, dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua (sekunder), setelah memakai lambang (simbol) sebagai media pertamanya.

Umumnya, komunikator menggunakan media kedua dalam penyampaian informasinya karena komunikan berada di tempat yang relatif jauh atau komunikannya berjumlah banyak.

Beberapa contoh sarana yang sering digunakan sebagai media kedua di antaranya, surat, telepon, surat kabar, majalah, radio, televisi, film dan sebagainya.

Teddy Dyatmika dalam buku Ilmu Komunikasi (2021) menuliskan bahwa alat (sarana) sangat berperan penting dalam proses komunikasi secara sekunder, terutama untuk menjangkau komunikan berjumlah besar.

Walau begitu, peranan sarana tersebut hanya akan efektif dan efisien dalam penyebaran pesan informatif. Apabila ditujukan untuk kepentingan persuasif akan lebih efektif dan efisien menggunakan komunikasi tatap muka.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi