KOMPAS.com - Perbedaan fungsi internal dan eksternal public relations dipengaruhi pelaksanaan fungsinya pada publik. Fungsi internal public relations ditujukan untuk publik internal. Sedangkan fungsi eksternal public relations mengarah pada publik eksternalnya.
Dikutip dari buku Pemasaran Strategik: Perspektif Perilaku Konsumen dan Marketing Plan (2015) oleh Ujang Sumarwan, dkk internal public relations lebih menitikberatkan kegiatannya pada lingkup internal organisasi atau perusahaan.
Contohnya, internal public relations membina hubungan kerja dengan publik karyawan, pemegang saham, publik dari tiap departemen atau biro, dan sebagainya.
Sementara itu eksternal public relations, kegiatannya lebih mengarah pada publik di luar organisasi atau perusahaan.
Karena mayoritas kegiatannya itu bertujuan mencari dan mendapatkan dukungan dari publik eksternal, seperti pihak media, pemerintah, konsumen, masyarakat, dan lainnya.
Apa perbedaan fungsi internal dan eksternal public relations?
Dari jenis publiknya, sudah dapat diketahui bahwa internal dan eksternal public relations memang berbeda. Internal public relations mengurus ranah publik internal. Sedangkan eksternal public relations mengatur hubungan perusahaan dengan publik eksternal.
Baca juga: Apa yang Dimaksud Publik Internal dan Eksternal Humas?
Dikutip dari buku Strategi Public Relations (2010) karya Silih Agung Waesa, berikut perbedaan internal dan eksternal public relations:
| Internal public relations | Eksternal public relations |
| Mengomunikasikan kebijakan direksi dan manajemen kepada karyawan organisasi atau perusahaan. | Menyosialisasikan kebijakan perusahaan kepada publik. |
| Menjelaskan dan memberi tahu karyawan terkait perubahan kebijakan. | Menjelaskan hasil Rapat Umum Pemegang Saham, misalnya kepada pihak media. |
| Membangun jaringan komunikasi interaktif antara karyawan, manajemen, serta direksi. | Membantu pemasaran untuk menciptakan citra produk. |
| Membantu proses restrukturisasi. Mulai dari sosialisasi kebijakan hingga pelatihan. | Menyampaikan prestasi yang diraih perusahaan atau organisasi. |
| Membantu meningkatkan rasa memiliki perusahaan dalam diri karyawan. | Menjalankan program pengembangan masyarakat, sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan kepada publik. |
| Membantu menciptakan budaya perusahaan sesuai visi yang dimilikinya. | Menyiapkan sarana bagi publik untuk melihat perusahaan secara langsung. |