Mengenal Susunan Tulang Daun dan Jenisnya

KOMPAS.com – Tulang daun adalah bagian yang berfungsi memberi kekuatan pada daun, dan menjadi jalan pengangkutan bagi zat nutrisi atau hasil asimilasi yang dibutuhkan tumbuhan.

Susunan tulang daun terdiri dari tiga bagian, yakni ibu tulang (costa), tulang-tulang cabang (nervus lateris) dan urat-urat daun (vena).

Dilansir dari buku Morfologi Tumbuhan (2016) karangan Gembong Tjitrosoepomo, berikut penjelasan susunan tulang daun:

Merupakan bagian tulang daun yang paling besar. Costa berbentuk terusan tangkai daun, dan terletak di bagian tengah yang membelah daun menjadi dua bagian simetris.

Ada beberapa tumbuhan yang tidak memiliki tulang daun tepat di bagian tengah, sehingga bentuknya asimetris. Contohnya daun Begonia.

Baca juga: Ciri dan Klasifikasi Tumbuhan Berbiji

Nervus lateris adalah tulang yang berpangkal dan berukuran lebih kecil dari ibu tulang.

Tulang cabang yang langsung berpangkal dari ibu tulang dinamakan tulang cabang tingkat satu. Nervus lateris yang berpangkal pada tulang cabang tingkat satu dinamakan tulang cabang tingkat dua, dan seterusnya.

Urat daun hampir sama seperti tulang cabang, tetapi bentuknya lebih kecil dan halus. Kumpulan urat daun akan membentuk seperti jala.

Jenis tulang daun

Dilihat dari arah tulang-tulang cabang, tulang daun dibedakan menjadi empat macam, yaitu:

Tipe daun seperti ini memiliki satu ibu tulang yang berasal dari pangkal daun hingga ke ujung.

Ada tulang-tulang cabang yang berpangkal dari ibu tulang, sehingga susunannya seperti sirip ikan. Contohnya daun mangga (Mangifera indica L.).

Baca juga: Ciri dan Struktur Tumbuhan Dikotil

Dari ujung tangkai daun keluar beberapa tulang besar yang memencar sehingga susunannya seperti jari tangan. Biasanya tulang besar ini berjumlah ganjil.

Tulang paling besar berada di tengah, semakin ke samping semakin pendek. Umumnya hanya terdapat pada tumbuhan dikotil, misalnya daun jarak (Ricinus communis L.).

Satu tulang daun yang sejajar berada di tengah, berasal dari pangkal daun hingga ke ujung daun. Sementara tulang lainnya mengikut arah tepi daun hingga ke ujung.

Semua bentuk tulang daunnya melengkung, kecuali satu tulang daun di bagian tengah. Contohnya daun genjer (Limnocharis flava Buch.).

Daun ini memiliki satu ibu tulang yang besar di tengah, dari pangkal hingga ke ujung daun. Tulang-tulang lainnya lebih kecil dan sejajar dengan ibu tulang. Umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil, misalnya jenis rumput (Gramineae).

Baca juga: Tumbuhan Monokotil dan Dikotil: Ciri, Contoh dan Perbedaannya