Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spionase: Pengertian dan Tujuannya

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/VANYA KARUNIA MULIA PUTRI
Ilustrasi spionase, pengertian spionase, dan tujuan spionase
|
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

KOMPAS.com - Spionase merupakan kegiatan dari intelijen yang dilakukan untuk mencari informasi rahasia milik lembaga, perusahaan, atau negara.

Kegiatan intelijen ini bisa dilakukan dengan bantuan manusia sebagai agen, atau sarana teknis, seperti meretas sistem komputer.

Pengertian spionase

Istilah spionase berasal dari bahasa Prancis, espionnage, berarti pengintaian atau memata-matai.

Menurut Muhammad Ridha Albaar dalam buku Etika Profesi Informatika (2021), spionase adalah praktik pengumpulan informasi rahasia mengenai lembaga, organisasi, perusahaan, atau negara, tanpa mendapat izin sah dari pemilik informasi tersebut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spionase juga bisa diartikan sebagai kejahatan mata-mata, yang dilakukan dengan mengawasi seseorang, perusahaan, pemerintah, atau lainnya.

Dilansir dari situs Cambridge Dictionary, espionage atau spionase adalah upaya penemuan rahasia, terutama informasi politik atau militer negara lain, atau informasi industri suatu bisnis.

Baca juga: Ancaman Integrasi Nasional Bidang Hankam

Tujuan spionase

Dikutip dari situs Legal Information Institute - Cornell University, tujuan spionase adalah mengumpulkan informasi rahasia atau mendeteksi kesalahan, kemudian mentransfer informasi tersebut ke organisasi atau negara lain.

Hal yang membedakan spionase dengan pengumpulan informasi lainnya adalah spionase dilakukan dengan mengakses langung tempat penyimpanan informasi, atau mencari tahu lewat orang yang mengetahui informasi tersebut, dan akan membocorkannya melalui berbagai dalih.

Menurut L. Ya Esty Pratiwi dan Zeztio Fatima Martins Correia dalam jurnal Hukum Siber: Praktik Spionase dalam Kedaulatan Negara dan Hubungan Diplomasi Berdasarkan Ketentuan Hukum Internasional (2020), umumnya spionase dianggap sebagai bagian dari upaya institusional.

Awalnya, spionase digunakan untuk tujuan militer. Misalnya, memata-matai musuh potensial yang dianggap bisa membahayakan suatu negara.

Pada intinya, spionase ditujukan untuk mengumpulkan, mengirimkan, dan menghilangkan informasi yang berkaitan dengan sebuah perusahaan atau negara.

Baca juga: Ancaman Militer: Pengertian, Bentuk, dan Strategi Pertahanan

Sebagai contoh, perusahaan B mengirimkan pekerja yang menyamar ke perusahaan A. Pekerja tersebut mencuri rahasia dagang yang kemudian dimanfaatkan untuk memajukan perusahaan B.

Tidak hanya dalam konteks industri dan perusahaan, spionase juga dilakukan untuk memata-matai suatu negara, bertujuan memperoleh informasi rahasia.

Praktik spionase ini merupakan pelanggaran etika hubungan kerja sama antarnegara.

Jika suatu negara diketahui melakukan praktik spionase terhadap negara lain, hal ini mengakibatkan hubungan kedua negara tersebut memburuk, bahkan terlibat konflik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi