Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alkohol Primer, Alkohol Sekunder, dan Alkohol Tersier

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/SILMI NURUL UTAMI
Struktur alkohol primer, sekunder, dan tersier
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com – Alkohol adalah senyawa organik yang diklasifikasikan menjadi alkohol primer, alkohol sekunder, dan alkohol tersier. Apa yang dimaksud dengan alkohol primer, sekunder, dan tersier?

Alkohol adalah senyawa karbon yang memiliki gugus fungsi hidroksil (OH). Alkohol primer, sekunder, dan tersier adalah jenis-jenis alkohol berdasarkan posisi gugus fungsi hidroksil (OH).

Cara membedakan alkohol primer, sekunder, dan tersier adalah dari strukturnya. Yaitu, tempat di mana gugus hidroksil melekat pada rantai karbonnya.

Untuk lebih memahaminya, berikut adalah penjelasan tentang alkohol primer, sekunder, dan terrsier.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Contoh Soal Menentukan Jenis Alkohol yang Dioksidasi

Alkohol primer

Alkohol primer adalah jenis alkohol yang gugus fungsi OH-nya terikat pada atom karbon (C) primer. Atom karbon primer adalah atom karbon paling ujung dalam ikatan karbon alkohol.

Karbon tersebut adalah atom karbon jenuh yang berikatan dengan dua atom hidrogen dan satu atom karbon lainnya. Sehingga, rumus umum alkohol primer adalah RCH2OH. R melambangkan ikatan dengan atom karbon lain.

Apa saja alkohol primer? Contoh alkohol primer adalah etanol, propanol, butanol, dan 2 metilpropanol.

Baca juga: Pemisahan Alkohol Murni dan Air dengan Metode Distilasi

Alkohol sekunder

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, alkohol sekunder atom karbonnya berikatan dengan gugu hidroksil, dua atom karbon lainnya, dan dua atom hidrogen.

Artinya, alkohol sekunder gugu OH-nya terikat pada atom karbon yang bukan ada di ujung. Atom karbon tersebut berikatan dengan dua atom karbon di bagian kanan dan kirinya. Sehingga, rumus umum alkohol sekunder adalah R2CHOH.

Contoh alkohol sekunder adalah 2-butanol, 2-propanol, 3-pentanol, 3-metil 2-butanol.

Baca juga: Senyawa Hidrokarbon: Pengertian, Rumus, Golongan, dan Contohnya

Alkohol tersier

Dilansir dari Chemguide, atom karbon alkohol tersier menahan gugus OH dan terikat langsung dengan tiga gugus alkil.

Artinya, alkohol tersier memiliki gugus OH yang melekat pada aton karbon yang berikatan dengan tiga atom karbon lainnya. Sehingga, rumus umum alkohol tersier adalah R3COH.

Apa saja alkohol tersier? Contoh alkohol tersier adalah 2-metil 2-propanol, 2 metil 2-butanol, 3-etil 3-pentanol, dan sikloheksanol.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi