Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Saja Jenis Komunikasi Nonverbal?

Baca di App
Lihat Foto
Freepik.com/Freepik
Ilustrasi komunikasi bisnis
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Komunikasi verbal sering kita temukan di dalam kehidupan sehari-hari. Komunikasi nonverbal merupakan komunikasi yang terjadi berupa tanda-tanda yang terdapat makna atau maksud secara tidak lisan. 

Menurut Andriana dalam bukunya Pemahaman (2007), menjelaskan bahwa komunikasi nonverbal adalah proses yang dijalani oleh seorang individu atau lebih pada saat menyampaikan isyarat-isyarat nonverbal yang memiliki potensi untuk merangsang makna dalam pikiran individu atau individu-individu lain.

Jenis-jenis komunikasi nonverbal

Dikutip dari buku Ilmu Komunikasi (2018), Ponco Dewi memaparkan jenis-jenis dari komunikasi nonverbal yang biasa ditemui di kehidupan sehari-hari. Berikut jenis-jenis komunikasi nonverbal di antaranya:

Wajah seseorang dapat memberikan makna dari apa yang dirasakan atau dibutuhkan orang tersebut kepada lawan biacara. Wajah dapat mengekspresikan bagaimana rasa cinta yang seorang tersebut tunjukkan, rasa takut, bahkan rasa marah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Badan seseorang dapat menunjukkan keadaan apa yang sedang dirasakannya secara sadar maupun tidak sadar. Badah dapat menunjukkan rasa tidak percaya diri, bingung, senang, dan lainnya.

Bila seseorang tidak percaya diri atau grogi, biasanya badan akan mengeluarkan keringat yang berlebih.

Baca juga: Mengapa Bahasa Merupakan Alat Komunikasi yang Penting?

Gerak tubuh dapat menunjukkan komunikasi seseorang. Seperti bila seseorang tidak setuju mengenai suatu hal, ia akan menggelengkan kepalanya. Biasanya gerak tubuh secara sadar dilakukan.

Intonasi suara juga dapat menunjukkan komunikasi. Seseorang berbicara dengan intonasi suara tertentu menunjukkan ekspresinya kepada lawan bicara. Seseorang dengan intonasi bicara yang keras, menunjukkan ekpresi marah.

Kontak mata atau tatapan mata dapat memberi makna atau tanda sebagai bentuk komunikasi. Tatapan mata tidak dapat membohongi mengenai suasana hati seseorang.

Diam bisa saja seseorang sedang mengkomunikasikan sesuatu. Seseorang yang diam bisa saja sedang tidak ingin diganggu, ataupun sedang marah, benci, dan sebagainya.

Sentuhan sering digunakan untuk mengkomunikasikan rasa sayang, cinta, pujian, kehangatan, dan sebagainya. Seseorang yang menepuk bahu kepada orang lain menunjukkan apresiasi atau memberi dorongan kepada orang lain.

Baca juga: Perbedaan Komunikasi Sinkron dan Asinkron dalam Komunikasi Daring

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi