Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor yang Memengaruhi Pergeseran Kesetimbangan

Baca di App
Lihat Foto
pixabay.com
Ilustrasi hasil reaksi kimia yang mencapai kesetimbangan
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com – Setiap reaksi kimia memiliki kesetimbangannya sendiri. Kesetimbangan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Di bawah ini faktor yang tidak memengaruhi pergeseran kesetimbangan adalah:

  1. Konsentrasi
  2. Katalis
  3. Suhu
  4. Tekanan
  5. Volume

Jawabannya adalah b. Katalis. Untuk mengetahui alasannya, berikut adalah faktor-faktor yang memengaruhi pergeseran kesetimbangan kimia!

Menurut seorang ahli kimia asal Perancis bernama Henry-Loius Le Chatelier, perubahan pergeseran kesetimbangan kimia dapat diprediksi. Hal tersebut disimpulkan dalam prinsip Le Chatelier.

Baca juga: Asas Le Chatelier tentang Pergeseran Kesetimbangan Reaksi Kimia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesetimbangan kimia dapat diprediksi bergeser ke arah produk ataupun ke arah reaktan, bergantung pada berbagai faktor.

Faktor-faktor yang memengaruhi kesetimbangan kimia adalah konsentrasi, suhu, tekanan, dan juga volume.

Konsentrasi

Dilansir dari Lumen Learning, menurut prinsip Le Chatelier menambahkan konsentrasi reaktan ke sistem akan menggeser kesetimbangan ke kanan atau ke arah produk. Artinya, reaksi kimia akan menghasilkan lebih banyak produk.

Sedangkan, jika konsentrasi produk yang ditambahkan ke sistem. Maka, kesetimbangan akan bergeser ke kiri atau ke arah reaktan. Sehingga, reaksi kimia akan menghasilkan lebih banyak reaktan.

Hal tersebut terjadi karena reaksi kimia yang sifatnya reversible akan mempertahankan kesetimbangannya.

Baca juga: Contoh Reaksi Kesetimbangan Kimia dalam Kehidupan Sehari-Hari

Suhu

Faktor yang memengaruhi kesetimbangan kimia selanjutnya adalah suhu. Perubahan suhu sistem dapat mengubah nilai konstanta kesetimbangan dan mengakibatkan pergeseran kesetimbangan.

Bagaimana suhu mengubah kesetimbangan, berkaitan erat dengan reaksi eksotermik dan reaksi endotermik.

Pada reaksi eksotermik, panas dihasilkan sebagai produk. Sedangkan, pada reaksi endotermik, panas diserap sebagai reaktan.

Sehingga sebagaimana dilansir dari Chemistry LibreTexts, meningkatkan suhu sama dengan menambahkan panas pada reaksi eksotermik dan endotermik.

Baca juga: Menentukan Pergeseran Kesetimbangan Reaksi dari Kc

Peningkatan suhu

Pada reaksi eksotermik, meningkatkan suhu sama dengan meningkatkan produk. Sehingga, reaksi kesetimbangan akan bergeser ke kiri dan menghasilkan lebih banyak reaktan.

Adapun pada reaksi endodermik, meningkatkan suhu sama dengan meningkatkan reaktan. Sehingga, reaksi kesetimbangan akan bergeser ke kanan dan menghasilkan lebih banyak produk.

Penurunan suhu

Pada reaksi eksotermik, menurunkan suhu sama dengan mengurangi jumlah produk. Sehingga, keretimbangan akan bergeser ke kanan.

Adapun pada reaksi endodermik, menurunkan suhu sama dengan mengurangi reaktan, sehingga, kesetimbangan akan bergeser ke kiri.

Baca juga: Prinsip Kesetimbangan Kimia dalam Bidang Industri

Tekanan dan volume

Tekanan dan volume adalah dua faktor berikatan yang memengaruhi kesetimbangan reaksi.

Dilansir dari BBC, hal tersebut dikarenakan tekanan hanya dapat memengaruhi posisi kesetimbangan kimia jika terjadi perubahan volume total sistem.

Misalnya, menambahkan tekanan akan menurunkan volume. Dan sebaliknya, volume akan meningkat jika tekanan dikurangi. Hal ini juga berlaku jika volume yang ditambah atau dikurangi.

Peningkatan tekanan

Meningkatkan tekanan akan memperkecil volume, sehingga kesetimbangan bergeser ke kanan dan menghasilkan lebih banyak produk.

Penurunan tekanan

Menurunkan tekanan akan memperbesar volume, sehingga kesetimbangan bergeser ke kiri atau ke arah reaktan.

Baca juga: Pengertian Kesetimbangan Dinamis

Katalis tidak memengaruhi pergeseran kesetimbangan

Katalis merupakan zat yang dapat mempercepat terjadinya kesetimbangan pada suatu reaksi kimia. Dilansir dari Lumen Learning, katalis mempercepat reaksi dengan cara menurunkan energi aktivasi yang diperlukan agar reaksi berlangsung.

Katalis memengaruhi kinetika reaksi kimia dengan menambah laju reaksinya. Namun, katalis sama sekali tidak dikonsumsi dalam reaksi. Jumlah katalis pada awal reaksi akan sama dengan jumlah katalis di akhir reaksi.

Hal tersebut menyebabkan katalis tidak mengubah termodinamika reaksi. Artinya, walaupun kesetimbangan diraih dengan lebih cepat. Jumlah produk dan reaktan yang dihasilkan akan sama dengan jumlah produk dan reaktan tanpa menggunakan katalis.

Sehingga, dapat disimpulkan bahwa katalis hanya mempercepat terjadinya kesetimbangan kimia tanpa mengakibatkan pergeseran kesetimbangan sedikitpun.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi