KOMPAS.com - Biografi adalah teks yang berisikan kisah perjalanan hidup seorang tokoh.
Secara garis besar, biografi memuat identitas dan peristiwa yang dialami tokoh, seperti karya, penghargaan, permasalahan hidup, penjelasan identitas, riwayat pendidikan, dan sebagainya.
Ciri teks biografi adalah memuat fakta, memiliki struktur yang jelas, serta menggunakan bahasa yang lugas.
Biografi termasuk teks narasi. Oleh sebab itu, struktur biografi juga sama seperti teks cerita ulang.
Bagaimana struktur biografi dan kaidah kebahasaannya?
Struktur teks biografi
Dikutip dari jurnal Analisis Struktur dan Unsur Kebahasaan pada Teks Biografi Nadiem Makarim serta Pemanfaatannya sebagai Materi Ajar Bahasa Indonesia Kelas X SMA Tahun 2021 (2021) karya Siti Nur Eliza dkk, struktur teks biografi mencakup orientasi, peristiwa penting, dan reorientasi.
Baca juga: Alasan Teks Biografi Berisi Pengalaman Hidup
OrientasiDisebut juga setting. Struktur biografi ini memuat informasi umum mengenai tokoh, seperti nama, tempat dan tanggal lahir, riwayat pendidikan, dan lain-lain.
Orientasi juga berisikan latar belakang kehidupan tokoh. Misalnya kisah masa kecil tokoh dan suasana keluarganya.
Peristiwa pentingStruktur ini memuat proses terjadinya suatu peristiwa yang disusun secara kronologis atau berdasarkan urutan waktu.
Biasanya peristiwa yang dijabarkan ini merupakan peristiwa utama yang dialami tokoh. Contohnya suka duka yang dialami seorang tokoh, dan bagaimana prosesnya hingga ia menjadi seperti saat ini.
ReorientasiStruktur teks biografi ini berisikan tanggapan evaluatif atau pernyataan kesimpulan tentang rangkaian peristiwa yang telah dijabarkan sebelumnya.
Bagian ini sifatnya opsional. Artinya boleh ada atau tidak, dalam sebuah teks biografi.
Baca juga: Menulis Teks Biografi
Kaidah kebahasaan teks biografi
Menurut Taufiqur Rahman dalam buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2018), kaidah kebahasaan adalah aturan mendasar yang menjadi standar dalam pemahaman bahasa, atau bagaimana ketentuan mengatur tata cara berbahasa, secara lisan maupun tulisan.
Selain strukturnya, teks biografi juga memiliki kaidah kebahasaan yang sama seperti teks cerita ulang pada umumnya.
Berikut kaidah kebahasaan teks biografi:
- Menggunakan pengacuan
- Memakai kata-kata yang menunjukkan kejadian atau peristiwa, waktu, dan tempat
- Menggunakan partisipan "siapa" melakukan "apa" di suatu tempat di waktu lalu, yang ditandakan dengan pronominal
- Memakai kata konjungsi temporal untuk menata urutan peristiwa
- Menggunakan kalimat simpleks, terdiri dari satu verba utama yang menggambarkan satu aksi, peristiwa, atau keadaan.
Selain itu, kaidah kebahasaan teks biografi juga menggunakan kata ganti orang ketiga tunggal, kata kerja tindakan, kata deskriptif, kata kerja pasif, kata kerja mental, serta memakai kata sambung, kata depan, atau nomina.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.