Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumus Momen Inersia menurut Bentuk Benda

Baca di App
Lihat Foto
hyperphysics.phy-astr.gsu.edu
Rumus momen inersia pada berbagai benda tegar
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com – Momen inersia adalah ukuran kecenderungan suatu benda untuk mempertahankan posisinya terhadap perubahan kecepatan sudut. Berikut adalah rumus momen inersia!

Dilansir dari Sciencing, besar momen inersia bergantung pada massa, bagaimana massa didistribusikan (ditentukan oleh bentuk benda dan sumbu rotasi), juga jari-jari atau jarak rotasinya.

Rumus umum momen inersia

Rumus umum momen inersia berlaku dalam sistem partikel. Dilansir dari Lumen Learning, momen inersia suatu partikel titik tunggal terhadap sumbu rotasi bergantung pada massa (m) dan jarak partikel ke pusat sumbu rotasi (r).

Sehingga, rumus umum momen inersia dapat dituliskan sebagai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan, 
I: momen inersia (kgm²)
m: massa benda (kg)
r: jari-jari atau jarak ke pusat rotasi (m)

Baca juga: Momen Inersia: Pengertian dan Faktor yang Memengaruhinya

Rumus momen inersia berdasarkan bentuk benda

Dilansir dari Khan Academy, momen inersia juga tergantung pada distribusi massa relatif suatu benda terhadap sumbu rotasinya. Distribusi massa yang lebih jauh dari sumbu pusatnya, membuat momen inersianya makin besar. 

Sebaliknya, massa yang lebih terpusat di sumbu rotasinya membuat benda tersebut memiliki momen inersia yang lebih kecil. 

Sehingga, tiap bentuk benda memiliki konstanta bentuk momen inersianya sendiri. Berikut adalah rumus momen inersia berdasarkan bentuk benda!

Baca juga: Konsep dan Contoh Soal Transformasi pada Rotasi (Perputaran)

Rumus momen inersia bola pejal

Bola pejal tanpa rongga memiliki konstanta bentuk 2/5. Sehingga, rumus momen inersianya adalah:

I = 2/5 mr²

Rumus inersia bola berongga

Bola berongga merupakan suatu kulit kosong berbentuk bola dengan konstanta bentuk 2/3. Sehingga, rumus momen inersianya:

I = 2/3 mr²

Rumus momen inersia silinder pejal

Silinder pejal tanpa rongga memiliki konstanta bentuk ½. Sehingga, rumus momen inersianya adalah:

I = ½ mr²

Baca juga: Unsur-unsur Bangun Ruang Bola

Rumus momen inersia silinder berongga

Dilansir dari HyperPhysics Concepts, momen inersia sebuah silinder berongga tipis ketebalannya dapat diabaikan karena merupakan perpanjangan langsung dari titik pusatnya.

Hal tersebut dikarenakan semua massa berada pada jarak yang sama ke sumbu pusatnya. Sehingga, konstanta bentuk silinder berongga tipis adalah 1 dan rumus momen inersianya menjadi:

I = mr²

Rumus momen inersia batang

Rumus momen inersia batas bergantung pada letak sumbu rotasi terhadap batang.

Jika sumbu rotasinya tegak lurus terhadap panjang batang dan berada di tengah-tengah, maka rumus momen inersianya:

I = 1/12 ml²

Dengan l merupakan panjang batang.

Baca juga: Ciri-ciri Bentuk 3 Dimensi

Adapun, jika sumbu rotasinya tegak lurus namun berada di ujung batang. Maka, rumus momen inersianya menjadi:

I = 1/3 ml²

Rumus momen inersia balok

Rumus momen inersia balok bergantung pada arah sumbu rotasi terhadap panjang balok.

Jika sumbu rotasinya tegak lurus dengan panjang balok, maka momen inersianya menjadi:

I = 1/12 m (a² + b²)

Dengan,
a: panjang balok (m)
b: lebar balok (m)

Adapun, jika sumbu rotasinya sejajar dengan panjang balok, maka momen inersianya menjadi:

I = 1/12 ma²

Dengan,
a: panjang balok (m)

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi