Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Arti Emansipasi? 

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi emasipasi
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Kata emansipasi tentu tak lepas dari sosok Raden Ajeng Kartini. Beliau adalah tokoh yang menuntut persamaan hak-hak kaum wanita terhadap hak-hak kaum pria. 

Hal yang dituntut terutama adalah kesempatan seorang wanita untuk bekerja, belajar, berkarya seimbang dengan kemampuannya seperti para pria. 

Lalu, apa arti emansipasi? 

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, emansipasi adalah pembebasan dari perbudakan, persamaan hak dalam berbagai kehidupan masyarakat (seperti persamaan hak kaum wanita dan pria). 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikutip dari situs Cambridge Dictionary, arti emansipasi yaitu proses memberi individu kebebasan dan hak sosial atau politik. 

Sedangkan dilansir dari situs resmi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak Republik Indonesia, emansipasi artinya memberikan hak yang seharusnya diberikan kepada orang atau sekumpulan orang di mana sebelumnya hak tersebut dirampas atau diabaikan dari mereka. 

Baca juga: Maria Walanda Maramis, Tokoh Emansipasi dari Minahasa

Hak ini penting diberikan sebagai sarana kebebasan pengembangan diri dan meningkatkan kemahiran profesional agar semua orang saling bekerja sama dalam pembangunan tanpa membedakan aspek tertentu. 

Emansipasi juga harus dilakukan agar mendapatkan hak politik dan persamaan derajat sosial bagi kelompok yang tak diberi hak secara spesifik. 

Emansipasi wanita

Dalam buku Revolusi Senja (2021) oleh Korry El-Yana, emansipasi wanita adalah proses pelepasan diri para wanita dari kedudukan sosial, ekonomi renda atau pengekangan hukum yang membatasi ruang geraknya untuk maju. 

Emansipasi wanita erat kaitannya dengan skema sosial yang bertujuan membebaskan perempuan dari semua jenis perbudakan dan eksploitasi sosial, politik, dan ekonomi. 

Gerakan emansipasi dipengaruhi beberapa faktor, yaitu ekonomi, sosial, dan kesetaraan. Selain itu juga kekuasaan sentimen keagamaan tradisional yang masih menekankan bahwa citra wanita sebagai orang yang melahirkan keturunan. 

Baca juga: Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan

Kesetaraan jender dan emansipasi 

Kesetaraan jender dan emansipasi memiliki arti yang berbeda. Kesetaraan jender adalah persamaan kodrat atau persamaan jender dari wanita dan laki-laki. 

Jika dilihat secara fisik, wanita dan laki-laki sudah jelas berbeda. Secara psikologis, wanita lebih banyak menggunakan perasaan dibandingkan logika. Sedangkan laki-laki mengutamakan logika dibandingkan perasaan. 

Kemudian, emansipas merujuk pada prinsip yang memberikan seluruh hak dasar manusia kepada wanita 

Sehingga, emansipasi sebagai tindak lanjut gagasan kesetaraan jender. Sebaiknya kita mengartikan emansipasi wanita sebagai bentuk kerja sama antara wanita dan laki-laki dalam menjalankan kehidupan. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi