Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geografi Fisik: Pengertian dan Obyek Kajiannya

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/VANYA KARUNIA MULIA PUTRI
Ilustrasi pengertian geografi fisik dan obyek kajiannya
|
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

KOMPAS.com - Geografi sebagai cabang ilmu pengetahuan, terbagi menjadi tiga ruang lingkup, yakni regional, sosial, dan fisik.

Ruang lingkup geografi regional mencakup deskripsi komprehensif mengenai aspek fisik dan manusia dalam relasi keruangan di suatu wilayah.

Sementara geografi sosial atau manusia membahas seluruh aspek keruangan di permukaan Bumi, dengan manusia sebagai obyek pokoknya.

Lalu, bagaimana dengan geografi fisik?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian geografi fisik

Fenomena atmosfer, hidrosfer, litosfer, dan biosfer dipelajari dalam geografi fisik.

Menurut Gatot Harmanto dan Rudi Hartono dalam buku Kamus Geografi: Edisi Tematik dan Visual (2020), geografi fisik adalah ilmu geografi yang mempelajari semua kondisi fisik terkait peristiwa atau fenomena di muka bumi.

Baca juga: Pembagian Geografi Menurut Bernhardus Varenius

Ruang lingkup geografi fisik mencakup keadaan lingkungan alam di luar manusia. Misalnya gejala alam yang berkaitan dengan bentuk, relief, iklim, dan segala sesuatu tentang Bumi.

Dalam penerapannya, geografi fisik disebut pelengkap geografi manusia. Oleh sebab itu, pembahasannya tak bisa dipisahkan dari faktor manusia yang ada di lingkungan alam.

Obyek kajian geografi fisik

Dilansir dari buku Geomorfologi Dasar (2020) karangan Sutikno dkk, obyek kajian geografi fisik adalah lapisan hidup (mencakup lapisan tipis di permukaan Bumi sebagai tempat kehidupan), tempat bertemunya daratan, lautan, dan atmosfer, serta proses yang terjadi pada lapisan kehidupan.

Secara umum, obyek kajian geografi fisik meliputi seluruh gejala alam yang terjadi di antroposfer (ruang angkasa), atmosfer (lapisan udara), hidrosfer (lapisan air), pedosfer (lapisan tanah), biosfer (lapisan kehidupan), dan litosfer (lapisan batuan).

Dikutip dari buku Geografi Sejarah Indonesia (2017) karya Yulia Siska, fokus utama geografi fisik adalah sisi kehidupan, yakni zona daratan dan lautan yang mengandung banyak organisme hidup.

Beberapa ilmu yang sering digunakan untuk mengkaji obyek geografi fisik adalah geologi, geomorfologi, ilmu tanah, meteorologi, klimatologi, serta oseanografi.

Baca juga: 4 Prinsip Ilmu Geografi dan Contohnya

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi