Komponen Penyusun Matahari

KOMPAS.com – Matahari adalah pusat tata surya berupa bintang dengan ukuran yang besar. Matahari memiliki komponen penyusun yang sangat berbeda dengan bumi. Apa komponen penyusun matahari? Berikut adalah penjelasannya!

Matahari adalah bintang masif yang berupa bola gas raksasa. Sehingga, sebagian besar komponen penyusun matahari adalah gas.

Hidrogen

Apa unsur penyusun matahari yang terbanyak? Komponen penyusun matahari yang terbanyak adalah matahari.

Diperkirakan hidrogen menyusun sekitar 91,2 persen matahari. Namun, gas hidrogen diubah menjadi energi dalam inti inti matahari.

Baca juga: Penjelasan Reaksi Fusi pada Matahari

Dilansir dari Space, atom hidrogen dikompresi dan bergabung bersama, menciptakan gas helium melalui fusi nuklir.

Empat atom hidrogen bersatu melalui reaksi fusi, menghasilkan 1 atom helium, panas, dan juga radiasi elektromagnetik.

Sehingga, hidrogen adalah komponen penyusun matahari terbesar dengan menyumbang sekitar 71 persen masanya.

Hidrogen memiliki massa yang ringan, sehingga walaupun kelimpahannya dalam matahari besar, massanya tidak sama dengan kelimpahannya.

Helium

Komponen yang menyusun matahari sebanyak 27 persen massa adalah helium. Helium adalah komponen penyusun matahari terbanyak kedua. Sekitar delapan persen matahari terbentuk dari gas helium.

Baca juga: Urutan Lapisan Matahari

Satu atom gas helium terbuat dari empat atom gas hidrogen. Hal tesebut menyebabkan massa atom helium lebih besar daripada hidrogen.

Sehingga, helium menyumbang massa yang besar pada matahari walaupun kelimpahan atomnya sedikit.

Unsur lain

Selain hidrogen dan helium, matahari juga memiliki komponen penyusun dari unsur lain. Misalnya, oksigen, karbon, nitrogen, silikon, magnesium, neon, besi, dan sulfur.

Namun, unsur-unsur tersebut hanya membentuk sebagian kecil matahari. Berikut adalah 10 komponen penyusun matahari terbesar menurut NASA Goddard Space Flight Center!