KOMPAS.com - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, perdamaian adalah penghentian permusuhan atau persilisihan dan sebagainya.
Perdamaian dunia diartikan sebagai gagasan perdamaian, kebebasan, dan kebahagiaan bagi seluruh negara.
Perdamaian dunia dilakukan melalui hak asasi manusia, teknologi, kesehatan, pendidikan, hingga mengakhiri semua pertikaian yang terjadi diseluruh dunia.
Perdamaian dunia dapat tercapai bila seluruh negara berada dalam satu imperium dengan undang-undang yang seragam bagi semua negara.
Perdamaian dunia bagi sebuah negara adalah hal yang penting untuk kemajuan bangsanya. Hal ini karena perdamaian dunia memiliki andil besar dalam terwujudnya kemajuan sebuah bangsa.
Baca juga: Peran Indonesia dalam Menciptakan Perdamaian Dunia
Dengan adanya perdamaian dunia, sebuah negara dapat berkembang dan memiliki persamaan hak asasi manusia, pendidikan, teknologi, dan kesehatan.
Jika perdamaian dunia terwujud, setiap negara mampu melaksanakan tugasnya sendiri, yaitu dengan menjaga kestabilan ekonomi, kestabilan politik, hubungan internasional yang baik, ataupun keamanan yang ada.
Perdamaian dunia dan perkembangan negara
Lalu, apa arti perdamaian dunia bagi perkembangan suatu negara? Berikut penjelasannya:
Penerimaan hak orang lainPenerimaan hak orang lain adalah kategori yang dirancang untuk lembaga formal yang menjamin hak-hak dasar serta kebebasan sosial dan budaya informal. Selain itu juga norma-norma yang berhubungan dengan perilaku warga negara.
Contohnya, di Amerika ada persatuan untuk orang-orang yang termarginalisasi. Orang-orang yang termaginalisasi ini adalah orang kulit hitam, latino, dan orang-orang yang tidak berkulit putih.
Orang-orang ini cenderung didiskriminasi karena warna kulit mereka sehingga terbentuklah sebuah persekutuan untuk mencegah terjadinya hukuman yang tidak adil bagi orang-orang yang tidak berkulit putih.
Baca juga: Perdamaian: Definisi dan Jenisnya
Memiliki tingkat korupsi yang rendahDengan adanya perdamaian dunia, setiap negara bisa memutuskan untuk menjaga kestabilan ekonominya serta menjaga peraturan hukum yang ada di negaranya.
Selain itu, korupsi juga dapat merusak perdamaian di sebuah negara dan dapat meningkatkan kesenjangan antara masyarakat dan pemerintah, sehingga merusak perdamaian.
Menjaga kestabilan politikDengan adanya perdamaian dunia, sebuah negara lebih memiliki kemampuan untuk menjaga kestabilan politik sebuah negara.
Jika politik yang ada di sebuah negara tidak benar, maka hal itu dapat memicu ketegangan politik antarnegara serta politik luar negeri.
Dengan adanya perdamaian dunia, sebuah negara tidak perlu khawatir akan adanya ketidakstabilan ekonomi yang ada akibat perang-perang yang dipicu oleh ketegangan politik luar negeri.
Salah satu bentuk nyata dari ini adalah terjadinya perang Ukraina dan Rusia.
Perang tersebut memengaruhi semua negara karena Rusia adalah salah satu negara adidaya yang memiliki kontrol akan minyak.
Selain itu, Rusia juga merupakan negara pegekspor minyak ke seluruh dunia. Oleh karena itu, ketika terjadinya perang, banyak harga minyak yang meningkat.
Baca juga: Partisipasi Aktif Indonesia dalam Perdamaian Dunia
Referensi:
- Lubis, Ridwan. Agama Dan Perdamaian: Landasan, Tujuan, Dan Realitas Kehidupan. 2017. PT Gramedia Pustaka Utama : Jakarta
-
Suhendra, Ahmad. Agama dan Perdamaian: Dari Potensi Menuju Aksi. 2012. The University of California
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.