Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penulis Skenario: Pengertian, Peran, dan Langkah-langkahnya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi penulis skenario
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Skenario merupakan rangkaian cerita yang ditulis rinci oleh seorang penulis yang dapat menjadi visualisasi dalam bentuk gambar. 

Seseorang yang menerjemahkan ide cerita dalam bahasa visual gambar atau scenario adalah penulis skenario. 

Dilansir dari buku Kunci Sukses Menulis Skenario (2004) oleh Elizabeth Lutters, penulis skenario merupakan seorang pekerja kreatif yang menulis cerita dan skenario atau skenario saja untuk sebuah tayangan sinetron atau film. Sering disebut juga sebagai script writer.

Seorang penulis skenario akan menciptakan alur, konflik, dan karakteristik tokoh. Selain itu juga menulis menggunakan bahasa gambar. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahasa gambar berbeda dengan bahasa tulisan yang ada di cerita fiksi atau nonfiksi. Bahasa penulis skenario seolah-olah refleksi dari kamera. 

Baca juga: Pengertian Alur Cerita dan Tahapannya

Penulis skenario harus bisa menjelaskan sebuah gambar atau adegan dalam bentuk narasi yang mudah dipahami. Karena naskah akan menjadi panduan bagi pemain karakter film dan kru. 

Seorang penulis skenario memiliki peran dalam memvisualisasikan setiap adegan dengan melibatkan bagian lain yang bersifat teknis dan pendukung lain. 

Peran penulis skenario 

Dikutip dari buku Semua Bisa Menulis Skenario (2015) oleh Budiman Akbar dan teman-teman, penulis skenario memiliki peran sebagai berikut: 

Baca juga: 7 Struktur Teks Cerita Sejarah 

Langkah-langkah 

Langkah-langkah pembuatan cerita dapat dilakukan melalui: 

Ide akan menjadi fokus dan konsep sebuah cerita. Dalam pelaksanaannya, ide terkadang menjadi masalah bagi pembuat cerita.

Penulis cerita sering merasa tidak memiliki atau susah menemukan ide sebagai fondasi cerita. Ide dapat ditemukan dari mana saja, seperti membaca buku, berdiskusi, menonton video pendek, dan lain-lain. 

Setelah memikirkan ide, selanjutnya adalah form atau dalam bentuk apa cerita tersebut dikemas. Beberapa bentuk cerita di antaranya live action, animasi pencek, atau lainnya. 

Berkaitan dengan bagaimana cerita akan disampaikan. Berkaitan erat dengan identitas penulis yang membuatnya.

Hal ini karena sesuai dengan ciri khas, style, atau gaya tutur dari sang penulis cerita atau skenario. 

Membahas mengenai komposisi penyusun cerita secara utuh, bukan hanya ceritanya saja tetapi mencakup komposisi visualnya. 

Konsep cerita yang baik harus diimbangi dengan penguasaan teknis dan skill yang baik. Teknik dan skill mencakup penguasaan kosa kata, diksi, pengetahuan mengenai teknis kamera, dan lain-lain. 

Baca juga: Apakah Teks Biografi Termasuk Cerita Ulang?

 
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi