KOMPAS.com – Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Energi dibagi menjadi beberapa jenis, salah satu bentuk energi yang paling dasar adalah energi kinetik.
Apa yang dimaksud dengan energi kinetik? Apa saja contoh dari energi kinetik? Dan apa rumus energi kinetik? Untuk mengetahui jawabannya, simaklah penjelasan di bawah ini!
Pengertian energi kinetik
Energi kinetik ditemukan sekitar abad ketujuh. Dilansir dari Physics LibreTexts, pada saat itu, ilmu mekanika menjelaskan tumbuhan antara dua benda di mana benda pertama bergerak dan benda kedua dalam keadaan diam.
Baca juga: Tumbukan Lenting Sempurna atau Tumbukan Elastis
Ketika benda pertama bergerak menumbuk benda diam, benda tersebut berhenti bergerak. Namun, benda kedua yang awalnya diam menjadi bergerak dengan kecepatan benda pertama saat menumbuknya.
Artinya, ada energi yang ditransfer dari benda pertama ke benda kedua. Sehingga, benda kedua yang diam menjadi bergerak. Dari hal tersebutlah gagasan tentang energi kinetik lahir.
Dilansir dari HyperPhysics Concept, energi kinetik adalah ekspresi fakta bahwa benda yang bergerak dapat melakukan kerja pada apa pun yang dipukulnya.
Objek yang dipukul kemudian memiliki kemampuan melakukan usaha akibat dari gerakannya.
Sehingga, sederhananya energi kinetik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena gerakan.
Baca juga: Definisi Energi Kinetik, Energi Potensial, dan Energi Mekanik
Misalnya, telapak tangan yang disentuhkan lalu diam di pipi tidak akan terasa sakit. Namun, ketika kita menggerakkan telapak tangan tersebut dan menampar pipi, pipi akan terasa sakit.
Hal tersebut karena energi kinetik dari gerakan tangan ditransfer ke pipi sehingga pipi terasa sakit.
Rumus energi kinetik
Energi kinetik adalah besaran energi yang diukur dalam satuan joule (J).
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, energi kinetik adalah sifat benda atau partikel yang bergerak dan tidak hanya bergantung pada gerakannya namun juga massa dan kecepatannya.
Sehingga, rumus energi kinetik bergantung pada kecepatan dan juga massanya sebagai berikut:
Dengan:
Ek: energi kinetik (J)
M: massa benda atau partikel (Kg)
V: kecepatan gerak benda atau partikel (m/s)
Baca juga: Menentukan Energi Kinetik saat Menyentuh Tanah
Contoh energi kinetik
Energi kinetik dimiliki pada semua benda yang bergerak. Contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari adalah:
- Bola yang menggelinding.
- Pesawat yang sedang terbang.
- Kendaraan yang sedang melaju.
- Meteor dan asteroid yang jatuh ke bumi.
- Benda yang jatuh, dilempar, dan dipukul.
- Seseorang yang meluncur di atas es dan salju.
- Bulan dan satelit buatan yang mengorbit bumi.
- Bumi dan planet-planet lain yang mengelilingi matahari.
- Manusia dan hewan yang sedang berjalan, berlari, dan bergerak.
- Listrik yang mengalir melalui kawan dan bahan konduktor lainnya.