KOMPAS.com - Agrowisata berasal dari bahasa Inggris yaitu agrotourism, di mana agro berarti pertanian dan tourism artinya wisata. Sehingga agrotourism perpaduan antara pariwisata dan pertanian.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, agrowisata diartikan sebagai wisata yang sasarannya adalah pertanian (perkebunan, kehutanan, dan lain sebagainya).
Sedangkan dalam Surat Keputusan Bersama Menteri Pertanian dan Menteri Pariwisata, Pos, dan Telekomunikasi Nomor 204/KPTS/HK/050/4/1989 dan Nomor KM. 47/PW.DOW/MPPT/89 tentang Koordinasi Pengembangan Wisata Agro, pengertian agrowisata adalah:
Sebagai bentuk kegiatan pariwisata yang memanfaatkan usaha agro sebagai obyek wisata dengan tujuan untuk memperluas pengetahuan, pengalaman rekreasi dan hubungan usaha di bidang pertanian.
Baca juga: Pengolahan Tanah untuk Lahan Pertanian Berkelanjutan
Agrowisata juga dapat didefinisikan sebagai upaya dalam rangka menciptakan produk wisata baru.
Kegiatan agrowisata merupakan kegiatan pengembangan wisata yang berkaitan dengan kegiatan pedesaan dan pertanian untuk meningkatkan nilai tambah kegiatan pertanian dan kesejahteraan desa.
Manfaat agrowisata
Agrowisata memberikan beberapa manfaat, seperti:
- Meningkatkan nilai estetika dan keindahan alam
- Memberikan nilai rekreasi
- Meningkatkan kegiatan ilmiah dan pengembangan ilmu pengetahuan
- Mendapatkan keuntungan ekonomi
- Meningkatkan konservasi lingkungan
Baca juga: Contoh Manfaat Sumber Daya Alam Hasil Pertanian
Prinsip-prinsip agrowisata
Dilansir dari Kebijakan dan Strategi Pemerintah Daerah Bali dalam Pembangunan Pariwisata (2002) oleh I Gede Pitana, ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam agrowisata, di antaranya:
- Menekan dampak negatif terhadap alam dan kebudayaan yang dapat merusak daerah tujuan wisata.
- Memberikan pembelajaran kepada wisatawan mengenai pentingnya suatu pelestarian.
- Menekan pentingnya bisnis yang bertanggung jawab yang bekerja sama dengan unsur pemerintahan dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan penduduk lokal dan memberikan manfaat pada usaha pelestarian.
- Mengarahkan keuntungan ekonomi secara langsung dengan tujuan pelestarian, manajemen sumber daya alam, dan kawasan dilindungi.
- Memberikan penekanan pada kebutuhan zona pariwisata regional dan penataan serta pengelolaan tanaman untuk tujuan wisata di kawasan yang ditetapkan untuk wisata.
- Mendorong usaha peningkatan manfaat ekonomi untuk negara, pebisnis, dan masyarakat lokal, terutama penduduk yang tinggal di wilayah kawasan yang dilindungi.
Baca juga: Manfaat IPTEK di Bidang Pertanian
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.