KOMPAS.com - Dalam bahasa Indonesia, antonim dan sinonim dipakai untuk menjelaskan atau menyatakan suatu hal.
Antonim lazim digunakan untuk menjelaskan kata dengan makna berlawanan. Sedangkan sinonim dipakai untuk menyatakan kata yang bermakna sama atau serupa.
Tahukah kamu, apa pengertian antonim dan sinonim?
Pengertian antonim
Dilansir dari buku EYD dan Seputar Kebahasa-Indonesiaan (2008), antonim berasal dari kata anti atau ant berarti lawan dan onuma artinya nama.
Antonim adalah kata-kata yang memiliki makna berbeda atau berlawanan. Antonim memperlihatkan adanya hubungan kontras antara beberapa kalimat.
Baca juga: Perbedaan Sinonim dan Antonim
Dikutip dari buku Sastra Indonesia untuk Pelajar dan Umum (2022) karya Arisni Kholifatu Amalia dan Icha Fadhilasari, pengertian antonim adalah:
"Antonim adalah hubungan semantik antara dua buah satuan ujaran yang bermakna kebalikan, pertentangan, atau kontras antara satu dengan lainnya."
Pengertian sinonim
Kata sinonim berasal dari bahasa Yunani Kuno, onoma berarti nama dan syn artinya dengan.
Menurut Engkay Sobariah dalam buku EYD dan Tata Bahasa Indonesia (2015), sinonim adalah kata yang memiliki bentuk berbeda, namun arti atau maknanya sama.
Sinonim sering disebut persamaan kata atau padanan kata.
Pengertian sinonim adalah hubungan semantik yang menyatakan kesamaan makna antara satu kata dengan lainnya.
Baca juga: Pengertian Diksi dan Ritme dalam Bahasa Indonesia
Relasi sinonim sifatnya dua arah. Berarti suatu kata yang saling bersinonim, bisa dipastikan bahwa kata itu memiliki kesamaan makna.
Contoh antonim dan sinonim
Agar lebih memahaminya, berikut contoh antonim dan sinonim:
Contoh antonimBerikut 10 contoh kata antonim:
- Asli >< palsu
- Aktif >< pasif
- Bersih >< kotor
- Banyak >< sedikit
- Besar >< kecil
- Panjang >< pendek
- Hemat >< boros
- Takut >< berani
- Jahat >< baik
- Inflasi >< deflasi.
Baca juga: Kalimat Langsung: Pengertian dan Contoh Kalimatnya
Contoh sinonimBerikut 10 contoh kata sinonim:
- Bahtera = perahu
- Bergaul = berteman
- Marah = berang
- Dapat = bisa
- Siklus = daur
- Disparitas = perbedaan
- Takaran = ukuran
- Hewan = binatang
- Serasi = harmonis
- Cocok = sesuai.