Ciri-ciri Bioma Taiga, Contoh, dan Perbedaannya dengan Tundra

KOMPAS.com - Bioma Taiga juga sering disebut sebagai hutan boreal atau hutan salju. Semak dan tumbuhan basah sangat jarang pada bioma ini. 

Dilansir dari National Geographic, bioma taiga dapat dikenal karena sebagian besar tersusun atas pohon konifer berdaun bentuk jarum. 

Bioma taiga umumnya terdapat di daerah antara subtropika dengan daerah kutub, seperti daerah Skandinavia, Rusia, Siberia, Alaska, dan Kanada. 

Baca juga: Bioma: Pengertian dan Jenis-jenisnya

Ciri-ciri bioma taiga 

Bioma taiga memiliki ciri-ciri, sebagai berikut: 

• Ditumbuhi oleh tumbuhan konifer dengan warna hijau tak mudah pudar. Tumbuhan konifer memiliki bentuk kerucut seperti cemara yang daunnya tidak gugur ketika musim dingin. 
• Memiliki tingkat pengendapan yang sedikit lebih banyak dibandingkan bioma gurun atau tundra, antara 12-30 inchi per tahun. 
• Memiliki lapisan tanah subur yang tipis karena daun tidak gugur seperti hutan lainnya. 
• Mengalami musin tanam pendek, di mana musim dingin lebih panjang daripada musim panas. 
• Taiga memiliki cuaca paling di antara hutan bioma lainnya. 

Bioma taiga umumnya memiliki tanah yang besar dengan lapisan yang membeku secara permanen. Di daerah lainnya terdapat lapisan batuan inti di bawah lapisan tanah. 

Lapisan tanah beku dan batuan inti membuat air tidak menyerap ke dalam tanah dan membentuk muskeg atau lahan gambut. 

Baca juga: 8 Jenis Bioma Daratan (Terestrial) beserta Karakteristiknya

Contoh makhluk hidup 

Tumbuhan dan binatang dalam bioma taiga harus beradaptasi dengan musim tanam yang pendek. Beberapa contoh makhluk hidup yang ada di bioma taiga, yaitu: 

• Flora 

Flora dalam bioma taiga seperti pinus, spruce, larch, dan cemara yang memiliki bentuk daun seperti jarum dengan biji seperti kayu berbentuk kerucut. 

Selain itu juga ada lumut daun, lumut kerak, dan jamur yang tumbuh langsung di tanah, batu, dan batang pohon konifer yang tua. 

• Fauna 

Beberapa fauna yang ada di bioma taiga, seperti moose atau jenis rusa terbesar di dunia, beruang, harimau siberia, lynx, dan lainnya. Hewan-hewan ini harus bisa beradaptasi dengan baik karena cuaca yang dingin pada bioma taiga. 

Perbedaan dengan bioma tundra

Dilansir dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, taiga dan tundra sama-sama memiliki tipe iklim dingin. Namun, juga memiliki perbedaan. 

Perbedaan bioma tundra dan taiga terletak pada vegetasi atau tumbuhan yang mendominasi. 

Bioma taiga didominasi oleh tumbuhan konifer sehingga disebut tumbuhan boreal, sementara bioma tundra didominasi oleh lumut kerak karena terletak di kutub utara atau selatan. 

Baca juga: Bioma Hutan Hujan Tropis: Pengertian dan Ciri-cirinya