Medan Listrik: Pengertian dan Rumusnya

KOMPAS.com – Ketika mempelajari kelistrikan, ada yang disebut dengan medan listrik. Apa yang dimaksud dengan medan listrik dan apa rumus medan listrik? Berikut adalah penjelasannya!

Pengertian medan listrik

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, medan listrik adalah besaran listrik yang terkait dengan setiap titik dalam ruang ketika muatan hadir dalam bentuk apa pun.

Medan listrik bersumber dari gaya listrik yang dihasilkan oleh suatu muatan listrik, baik muatan positif maupun muatan negatif.  

Sehingga, medan listrik dapat diartikan sebagai daerah di mana ada pengaruh gaya listrik dari satu atau lebih muatan listrik.

Baca juga: Manfaat Gaya Listrik dalam Kehidupan Sehari-hari

Dilansir dari Thought Co, medan listrik divisualisasikan atau digambarkan sebagai garis panah yang menuju atau menjauh dari muatan.

Arah panas garis medan listrik dari muatan positif mengarah ke luar muatan. Adapun, arah panah garis medan listrik dari muatan negatif mengarah ke dalam muatan.

Hal ini menunjukkan bahwa listrik mengalir dari muatan positif ke muatan negatif.

Rumus medan listrik

Dilansir dari Khan Academy, medan listrik adalah gaya listrik yang bekerja pada muatan yang berubah-ubah.

Sederhananya, medan listrik dapat dihitung sebaga gaya listrik per satuan muatan. Sehingga, memiliki satuan berupa newton per coulomb (N/C).

Baca juga: Muatan dan Medan Listrik

Maka, rumus medan listrik dapat dituliskan sebagai besar gaya listrik dibagi bedar muatannya sebagai berikut:

E = F/q

Adapun, besar gaya listrik bergantung pada besar muatan, konstanta gaya listrik, dan juga jaraknya. Sehingga, rumus medan listrik dapat diturunkan sebagai:

Dengan,
E: kuat medan listrik (N/C)
Q: besar muatan sumber (C)
q: besar muatan uji (C)
r: jarak sumber muatan dengan muatan uji (m)
k: konstanta gaya Coulomb ()

Baca juga: Gaya Coulomb: Pengertian dan Rumusnya

Pada rumus di atas, terdapat muatan uji. Muatan uji adalah muatan kedua, selain muatan pertama yang merupakan sumber medan listrik. 

Hal tersebut karena medan listrik timbul sebagai interaksi antara medan listrik muatan sumber dengan muatan kedua (bukan interaksi langsung antara kedua muatan).