Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Hyena, Hewan Paling Pintar di Dunia

Baca di App
Lihat Foto
freepik.com/wirestock
Hyena
Editor: Serafica Gischa

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi 

 

KOMPAS.com - Banyang orang menganggap Hyena termasuk ke dalam anjing liar. Faktanya, hyena tidak termasuk dalam kelurga anjing. Hyena merupakan anggota subordo Feliformia, klasifikasi karnivora yang mirip kucing.  

Hyena merupakan hewan karnivora yang habitatnya tersebar di Afrika dan Asia. Hewan ini kerap disebut pemulung karena seringkali merebut hasil buruan dari predator lainnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hyena tersebar dalam tiga spesies yaitu Hyena tutul, Hyena coklat dan juga Hyena belang. Salah satu spesies yang paling banyak tersebar adalah Hyena tutul.

Salah satu peneliti dari University of St Andrews, Dr. Sarah Bensoon-Amram, hyena adalah hewan terpintar karena dapat mengatasi masalah secara naluri dan juga dapat ‘berhitung.’

Baca juga: Bagaimana Cara Hyena Mempertahankan Diri dan Wilayahnya

Dalam penelitiannya, Sarah berhasil menyimpulkan bahwa tingkat kepintaran seekor hewan ditentukan dari cara mengatasi masalah.

Hyena mempunyai strata sosial lebih tinggi dari jenis lainnya dan dapat mempertahankan wilayahnya dengan cara memanggil rekan mereka.

Hyena akan mengusir hewan lain yang masuk ke wilayahnya dengan cara bergerombol. Hewan ini dapat menghitung jumlah penyusup di wilayahnya dan memperkirakan berapa rekan yang harus hadir untuk mengusirnya.

Selain menjadi hewan terpintar, berikut fakta menarik mengenai hyena, yaitu: 

Hyena lebih aktif dimalam hari. Hyena juga termasuk hewan penjelajah yang tak kenal lelah, cerdas dan juga pemburu yang mahir.

Tawa hyena sebenarnya adalah bentuk komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan rasa frustasi, kegembiraan atau ketakutan. Suara hyena ini bahkan bisa terdengar hingga beberapa kilometer.

Baca juga: Cenderawasih, Hewan Terancam Punah yang Dilindungi Indonesia

Dilansir dari laman National Geographic, hyena termasuk mamalia yang tinggal di sebagian besar Afrika dan arah Timur melalui Arab ke India. Hyena memiliki umur rata-rata 12 tahun, akan tetapi mereka juga dapat hidup hingga 25 tahun.

Kekuatan kawanan hyena berada di luar rata-rata. Akan tetapi, jarang terjadi hyena berburu singa. Hanya saja, jika singa dibiarkan sendirian maka hyena akan mencoba membunuh dan memangsanya.

Namun, hyena cenderung menghindari singa jantan dewasa. Mereka hanya akan menyerang singa betina dan singa muda yang lemah.

Kelompok hyena bekerja sama untuk mendapatkan mangsa, jadi semakin besar mangsanya, semakin banyak anggota kelompok yang dibutuhkan untuk melumpuhkannya.

Baca juga: Hewan dan Tumbuhan Langka yang Dilindungi Indonesia

Selain mengonsumsi daging, beberapa jenis hyena ternyata hanya memakan rayap. Meski beracun, racun rayap tidak berpengaruh di dalam tubuh hyena.

Hyena merupakan hewan dengan sosial tinggi dan hidup secara berkelompok. Bahkan kawanannya hampir mencapai 80 ekor. 

Hyena tutul betina memiliki sifat paling agresif dan tubuh lebih besar serta paling mendominasi dalam kelompok. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi