Oleh: Yopi Nadia, SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Benua Antartika adalah benua yang hampir keseluruhan wilayahnya ditutupi oleh es. Antartika memiliki kelembaban rendah, suhu rendah dibanding tempat lain di bumi, tandus, berangin terkencang, dan memiliki elevasi tinggi.
Antartika dianggap sebagai gurun, dengan curah hujan hanya 200 mm (8 inci) di sepanjang pantai dan jauh lebih sedikit di pedalaman.
Wilayah Benua Antartika
Benua Antartika memiliki luas 15.540.000 kilometer persegi atau sekitar dua kali luas wilayah Benua Australia.
Secara astronomis, Benua Antartika terletak di 66,5°LS - 90°LS. Wilayah Benua Antartika dibatasi oleh Samudra Atlantik, Samudra Hindia, dan Samudra Pasifik.
Baca juga: Benua Afrika: Letak Astronomis, Geografis, Iklim, dan Negara-negaranya
Benua Antartika tidak memiliki penduduk asli. Diperkirakan terdapat sekitar 1.000 orang tinggal di Antartika dalam satu waktu namun tergantung juga terhadap musim.
Orang yang tinggal di Antartika biasanya menggunakan zona waktu negara asalnya. Walau tidak ada pemukim tetap, 29 negara yang menandatangani Traktat Antartika memiliki stasiun riset yang umumnya selalu digunakan sepanjang tahun.
Iklim Benua Antartika
Antartika adalah tempat terdingin di Bumi dengan suhu mencapai -85 hingga -90 derajat Celcius di musim dingin dan 30 derajat lebih tinggi di musim panas.
Bagian tengahnya dingin dan kering serta hanya mengalami sedikit curah hujan. Turunnya salju juga terjadi di bagian pesisir, dengan catatan tertinggi 48 inchi dalam 48 jam.
Hampir seluruh benua ini diselimuti es setebal rata-rata 2,5 kilometer. Tergantung pada lintangnya serta waktu malam atau siang yang konstan, membuat iklim yang biasa dialami manusia tidak terdapat di benua ini.
Baca juga: Pengertian Cuaca dan Iklim
Flora dan fauna Benua Antartika
Hewan yang umum dijumpai di wilayah ini adalah pinguin. Pinguin adalah jenis burung yang tidak bisa terbang, tetapi pinguin merupakan penyelam yang ulung.
Hewan lainnya adalah singa laut, anjing laut, dan ikan paus. Sedangkan flora yang hidup di Benua Antartika adalah berupa lumut di daerah pesisir.
Bentang alam Benua Antartika
Benua Antartika tertutup es dengan ketebalan mencapai 3 kilometer bahkan lebih. Karena berat, es itu sendiri secara perlahan terdorong ke pantai yang kemudian patah menjadi pecahan gunung es di lautan es selatan.
Di benua ini juga terdapat pegunungan raksasa, yaitu Pegunungan Transantartika yang memanjang hampir 5.000 kilometer. Pegunungan ini membagi Benua Antartika menjadi dua wilayah utama yaitu Antartika Timur (Antartika besar) dan Antartika barat (Antartika Kecil).
Baca juga: Mengapa Suhu di Antartika Sangat Dingin?
Antartika barat merupakan bagian dari deretan Pegunungan Andes di Amerika Selatan. Lebih dari 99% wilayah Antartika tertutup es yang mengandung sekitar 70% dari air tawar di dunia.
Es yang tebal menutupi daerah-daerah tinggi dari Antartika dengan ketinggian sekitar 2.300 meter.
Titik tertinggi adalah Vinson Massif (4.897 meter) dan titik terendah adalah Palung Bentley Subglacial (2.538 meter di bawah permukaan laut) yang terletak di Antartika barat. Palung ini tertutup oleh lapisan es dengan ketebalan lebih dari 3.000 meter.
Lembaran lapisan es di atas perairan mendukung sekitar 10 persen dari total luas Benua Antartika. Ross Ice Shelf (Selat Es Ross) dan Ronne Ice Shelf (Selat Es Ronne) merupakan dua lapisan es perairan yang paling luas.
Namun, tidak semua wilayah Antartika tertutup es. Di antaranya sebagian besar lahan di Semenanjung Antartika, Wilkes Land, Southern Victoria Land, Pulau Ross dan puncak serta lembah Pegunungan Transantartika juga Pegunungan Ellsworth yang berupa batuan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.