Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Jenis-Jenis Komunikasi

Baca di App
Lihat Foto
Freepik/tirachardz
Komunikasi ternyata juga memiliki aturan yang harus kita pahami.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Komunikasi merupakan kemampuan dasar yang perlu dimiliki setiap individu untuk dapat beradaptasi dengan lingkungannya.

Selain itu, sebagai makhluk sosial, seseorang perlu membangun hubungan degan orang lain, salah satunya dengan menjalin komunikasi.

Secara umum, komunikasi yang dilakukan manusia adalah komunikasi verbal dan non-verbal, serta saling berhubungan.

Dikutip dari buku Pengantar Ilmu Komunikasi (2017) karya Ahmad Sultra Rustan dan Nurhakki Hakki, dikutip pepatah Bugis yang berbunyi "pasiceppe'I lilamu nabatelamu". Arti dari pepatah tersebut adalah selaraskan kata-katamu (verbal) dengan perbuatanmu (non-verbal).

Setiap individu perlu mengetahui efektifitas penggunaan dari setiap jenis komunikasi. Hal tersebut diperlukan agar dapat tahu diri, membawa diri, dan juga menempatkan diri saat berkomunikasi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika ditelurusi lebih dalam, dilansir dari buku Dasar-Dasar Komunikasi (2021) karya Suci R. Mar'Ih Koesomowidjojo, M.Si., komunikasi memiliki beberapa jenis berdasarkan beberapa aspek, yaitu:

Baca juga: 8 Unsur Komunikasi dan Fungsinya

Komunikasi berdasarkan maksud

Komunikasi berdasarkan maksud ini dapat dilihat dari tujuan komunikator dalam menyampaikan pesan. Beberapa jenis komunikasi berdasarkan maksud adalah:

Komunikasi berdasarkan ruang lingkup 

Komunikasi yang didasakan pada ruang lingkup terdiri dari: 

Komunikasi internal merupakan jenis komunikasi yang hanya terjadi atau dilakukan oleh antarindividu dalam suatu organisasi. Komunikasi internal terbagi menjadi 2 (dua), yaitu :

    1. Komunikasi vertikal, biasanya berupa perintah atasan, arahan, himbauan, dan lain sebagainya.
    2. Komunikasi horizontal, biasanya dalam bentuk diskusi, rapat anggota dengan posisi yang setara.

Berbeda dengan komunikasi internal yang hanya terjadi di dalam organisasi, komunikasi eksternal merupakan bentuk komunikasi yang dilakukan oleh organisasi dengan publik atau massa.

Komunikasi tersebut dapat berupa program televisi, radio, blog, web, publikasi, ataupun pameran.

Baca juga: Mengenal 5 Gaya Komunikasi Dasar

Komunikasi berdasarkan aliran informasi 

Komunikasi ini dapat dilihat dari aliran penyampaian pesannya. Beberapa jenis komunikasi yang didasarkan pada aliran informasi adalah:

Komunikasi satu arah terjadi ketika hanya berasal dari satu pihak saja, misalnya ketika pemateri menyampaikan presentasi tanpa ada tanpa jawab dengan audiens;

Bentuk komunikasi ini berasal dari dua pihak dimana keduanya saling memberi pesan dan juga timbal balik. Misalnya, ketika sedang berdiskusi dalam kerja kelompok;

Komunikasi jenis ini biasanya berupa laporan atau informasi yang berasal dari bawah ke atas. Misalnya, seorang bawahan memberikan laporan bulanan kepada atasan;

  • Komunikasi ke samping

Komunikasi ke samping terjadi ketika adanya kesetaraan posisi atau jabatan dalam proses komunikasi.

Misalnya, ketika sesama karyawan berdiskusi tentang suatu pekerjaan yang harus segera diselesaikan. 

Komunikasi berdasarkan cara menyampaikan

Komunikasi bentuk ini merupakan jenis komunikasi secara umum seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, yaitu komunikasi verbal dan non-verbal. Berikut penjelasannya: 

Baca juga: Mengenal 3 Konseptualisasi Komunikasi

  • Komunikasi verbal

Komunikasi verbal diartikan sebagai bicara atau lisan ataupun tulisan yang merupakan perwujudan bahasa sebagai medium atau media pertukaran pesan.

Berdasarkan definisi tersebut, maka komunikasi verbal terbagi menjadi dua bentuk :

    1. Oral atau Lisan, merupakan komunikasi yang dilakukan secara langsung tanpa adanya jarak yang berarti. Misalnya, wawancara, rapat, maupun berbicara melalui telepon atau panggilan video.
    2. Written atau Tertulis. Berbanding terbalik dengan komunikasi lisan, komunikasi jenis ini berupa tulisan yang dikirimkan dari satu pihak ke pihak yang lain serta dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. Misalnya, mengirimkan dokumen melalui e-mail atau bertukan pesan melalui aplikasi pesan, seperti Whatsapp.
  • Komunikasi non-verbal

Komunikasi non-verbal merupakan komunikasi yang dilakukan dengan memanfaatkan instung dan kemampuan individu dalam memberikan simbol-simbol komunikasi dengan gestural communication.

Misalnya, ketika seorang murid berjalan dan melewati seorang guru, maka murid tersebut akan membungkuk atau menundukkan kepala sebagai bentuk rasa hormat dan sopan santun.

Baca juga: Mengapa Proses Komunikasi Memerlukan Media?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi