Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Nilai-Nilai dalam Pancasila dan Penerapannya

Baca di App
Lihat Foto
Wikimedia Commons/Badjra Bagaskara
Alasan Pancasila dipilih menjadi dasar negara karena berasal dari budaya luhur bangsa Indonesia dan sesuai dengan jiwa bangsa Indonesia.
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Pancasila menjadi dasar negara Indonesia yang berisi niai-nilai sebagai pandangan hidup masyarakat. 

Dilansir dari buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi (2007) karya Kaelan dan Zubaidi, sebagai suatu dasar filsafat negara, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi sistem nilau yang berkaitan. 

Makna nilai dalam Pancasila

Dalam buku Ajar Mata Pelajaran Sekolah Dasar PKN dan Pancasila (2020) karya Ni Putu Candra Prastya Dewi, berikut makna-makna nilai dalam Pancasila, yaitu: 

Nilai pertama sebagai pandangan dalam beragama sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

Setiap rakyat Indonesia berhak memilih agama atau kepercayaannya masing-masing tanpa ada keterpaksaan dari orang atau kelompok lain. Di Indonesia tersendiri ada enam agama yang diakui, yaitu: Islam, Khatolik, Kristen, Hindu, Buddha dan Konghucu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagai warga negara Indonesia yang mengamalkan nilai-nilai Pancasila maka harus menjunjung tinggi toleransi di antara umat beragama. Semua agama mengajarkan kebaikan. Mayoritas maupun minoritas tetap sama sebagai warga negara Indonesia.

Nilai kedua mengandung pokok dasar kemanusiaan yang harus dijunjung tinggi. Nilai kedua dalam Pancasila memiliki dua nilai yang harus dijunjung oleh setiap rakyat Indonesia. Nilai keadilan dan nilai beradap harus terus berdampingan dalam kehidupan sehari-hari.

Adil berarti sama, seimbang, setara di semua aspek kehidupan. Manusia harus bersikap adil antarsesama tanpa memandang ras, agama, jabatan, fisik, dan hal lain yang membedakan. Pada dasarnya manusia yang dapat menghargai dan dihargai memahami arti kata adil.

Beradap memiliki makna etika, sopan santun, akhlak serta moral yang baik. Manusia hidup berdampingan harus menerapkan budi pekerti sebagai adap yang utama. Jika setiap manusia menerapkan adap yang baik satu sama lain maka akan tercipta lingkungan yang harmonis.

Nilai ketiga berupa nasionalisme yang harus ditanamkan oleh setiap warga negara Indonesia. Semboyan Bhineka Tunggal Ika yang memiliki arti "berbeda-beda tetapi tetap satu jua" menjadi patokan bagi rakyat Indonesia yang memiliki beragam perbedaan.

Agama, ras, suku, budaya yang berbeda-beda tidak menjadi penghalang untuk tetap bersatu. Indonesia tetap utuh ditengah perbedaan apabila rakyat mempertahankan kesatuan dan persatuan.

Nilai keempat bermakna semua orang memiliki hak asasi yang sama. Negara Indonesia merupakan negara demokrasi.  Semua keputusan diambil berdasarkan musyawar bersama sehingga hasil yang dicapai adil untuk semua.

Musyawarah sangat membantu kita untuk memecahkan masalah mulai dari bertukar pendapat hingga menemukan satu tujuan. Maka dari itu diperlukan pemimpin yang adil, cerdas, dan bertanggung jawab penuh atas segala keputusan yang dibuat.

Nilai kelima yaitu keadilan di segala bidang kehidupan. Makna adil dalam sila kelima ini adalah adil secara individu dan adil secara sosial.

Setiap rakyat Indonesia mendapatkan hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara Indonesia. Tidak ada yang membedakan baik secara ekonomi, sosial, politik dan lain sebagainya.

Penerapan Nilai-nilai dalam Pancasila

Berikut beberapa contoh penerapan dalam nilai-nilai Pancasila, yakni: 

  • Ketuhanan Yang Maha Esa

Penerapan sila pertama Pancasila, adalah: 

    1. Setiap warga negara Indonesia berhak memilih agamanya masing-masing
    2. Setiap warga negara Indonesia berhak untuk beribadah secara tenang tanpa adanya gangguan
    3. Tidak ada keterpaksaan dalam menganut suatu agama
    4. menjunjung tingga sikap toleransi antar umat beragama
  • Kemanusiaan Yang Adil dan Beradap

Penerapan sila kedua Pancasila, sebagai berikut: 

    1. Hak asasi manusia sama bagi seluruh rakyat indonesia
    2. Saling menghormati dan mencintai ditengah perbedaan yang ada
    3. Menjunjung tinggi sikap tenggang rasa
    4. Memiliki moral serta etika ditengah kehidupan bermasyarakat
  • Persatuan Indonesia

Penerapan sila ketiga Pancasila, yaitu: 

    1. Mementingkan kepentingan bersamaa diatas kepentingan pribadi
    2. Menjaga lingkungan sekitar agar tetap kondusif
    3. Mencintai dan bangga menjadi bagian dari Indonesia
    4. Menjaga nama baik bangsa Indonesia dimanapun sedang berada
    5. Saling bergotong-royong untuk dalam mengerjakan sesuatu
  • Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Keadila

Penerapan sila keempat Pancasila adalah:

    1. Menghormati setiap keputusan yang telah disepakati bersama
    2. Pengambilan keputusan secara musyawarah mufakat
    3. Tidak memaksakan kehendak pribadi kepada orang lain
    4. Setiap warga negara Indonesia berhak untuk memilih pemimpin negara melalui pemilu
  • Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Penerapan sila kelima Pancasila, sebagai berikut:

    1. Rakyat Indonesia berhak dalam menerima keadilan di berbagai bidang kehidupan
    2. Saling tolong menolong antar sesama
    3. Menghargai dan menghormati setiap hak-hak individu
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi