Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umbi: Jenis, Contoh, dan Manfaatnya bagi Manusia

Baca di App
Lihat Foto
canva.com
Ilustrasi umbi batang
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Umbi adalah organ tumbuhan yang mengalami perubahan ukuran dan bentuk (pembengkakan) sebagai akibat perubahan fungsinya.

Perubahan ini berakibat pula pada anatominya. Organ yang membentuk umbi biasanya batang, akar, atau modifikasinya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya sedikit kelompok tumbuhan yang membentuk umbi dengan melibatkan daun. Umbi biasanya terbentuk tepat di bawah permukaan tanah, meski dapat pula terbentuk jauh di dalam maupun di atas permukaan.

Umbi bukan hanya organ penyimpan cadangan energi, melainkan juga merupakan alat sintasan bertahan hidup.

Organ ini juga menghasilkan keturunan dalam keadaan lingkungan tumbuh yang membahayakan hidupnya.

Karena itu, umbi biasanya menyimpan cadangan energi berlebih dalam bentuk senyawa berenergi tinggi, seperti karbohidrat.

Baca juga: Pengeringan Umbi-umbian Sebagai Upaya Pengawetan 

Dengan demikian, peran vital umbi adalah sebagai organ penyimpan energi, alat sintasan (survival), dan alat perbanyakan secara vegetatif.

Oleh manusia, beberapa tanaman berumbi sengaja ditanam sebagai bahan pangan, terutama karena kandungan gizinya.

Umbi menyimpan pati, gula, dan berbagai metabolit sekunder yang dinilai bergizi atau berkhasiat sepengobatan bagi manusia maupun berbahaya bagi tubuh apabila dimakan.

Jenis umbi

Orang awam biasanya menyebut bagian tumbuhan yang membengkak dan berisi karbohidrat (pati) sebagai umbi.

Beberapa bentuk khusus dapat memiliki nama yang berbeda. Berikut jenis umbi pada tumbuhan berdasarkan bentuknya:

Umbi akar

Umbi akar (tuber rhizogenum) merupakan umbi yang terbentuk dari akar. Umbi akar tidak dapat dijadikan bahan perbanyakan, jika tidak memiliki titik tumbuh untuk tunas.

Baca juga: Mengapa Bawang Merah Disebut Umbi Lapis?

Dilihat dari asalnya, umbi akar dapat terbentuk dari akar tunggang, seperti umbi wortel atau lobak, maupun akar cabang, seperti umbi ketela pohon atau singkong, ketela rambat atau ubi jalar, umbi talas, dan garut.

Umbi batang

Umbi batang (tuber cauligenum) merupakan umbi yang terbentuk dari batang atau struktur modifikasi batang, seperti geragih (stolo) atau rimpang (rhizoma).

Jenis umbi ini mampu memunculkan tunas maupun akar, sehingga sering dijadikan bahan perbanyakan vegetatif oleh manusia.

Umbi batang dihasilkan oleh beberapa spesies Solanaceae (yang paling dikenal adalah umbi kentang), dan Asteraceae (seperti umbi dahlia dan topinambur).

Rimpang jahe-jahean (Zingiberaceae) sering dianggap oleh awam sebagai umbi atau akar.

Umbi lapis

Umbi lapis (bulbus) merupakan jenis umbi yang terbentuk dari tumpukan (pangkal) daun yang tersusun rapat dalam format roset.

Baca juga: Umbi: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Jenis umbi ini dipandang berbeda dari umbi lainnya, karena tidak mengakumulasi karbohidrat dalam bentuk polisakarida.

Pembesaran terjadi karena berkumpulnya cairan di bagian selnya. Umbi jenis ini dibentuk oleh beberapa suku monokotil, seperti Amaryllidaceae (arti luas, termasuk kelompok bawang-bawangan) dan Liliaceae.

Umbi lapis memiliki bagian pangkal yang agak keras, disebut cakram (discus). Cakram ini sebenarnya adalah batang.

Dari cakram akan tumbuh lapisan daun yang tebal, lunak, dan berair. Karena tebal dan berlapis inilah, terbentuk struktur yang membengkak, disebut "umbi".

Apabila lapisan-lapisan ini besar dan saling menutupi ia disebut tunica, dan jika lapisannya kecil dan hanya saling menyirap, disebut squama (sisik).

Contoh umbi

Cadangan makanan yang tersimpan dalam umbi umumnya berbentuk polisakarida, dengan sedikit campuran oligosakarida dan monosakarida.

Baca juga: Kentang Itu Umbi Batang atau Akar?

Bentuk polisakarida yang paling umum adalah pati, yang merupakan polimer dari glukosa dalam bentuk amilosa (tidak bercabang) dan atau amilopektin (bercabang).

Umbi-umbi anggota Asteraceae, seperti dahlia, dan Fabaceae, seperti bengkuang, mengandung inulin, suatu fruktan (polisakarida dengan monomer fruktosa).

Berbagai umbi anggota suku talas-talasan (Araceae) mengandung mannan (monomer: mannosa).

Selain polimer cadangan makanan ini, umbi juga mengandung polisakarida yang mengisi dinding sel atau ruang di antaranya, seperti glukomannan, pektin, xilan, dan selulosa.

Berikut contoh tumbuhan yang berkembang biak menggunakan umbi:

  • Umbi akar
  • Singkong
  • Wortel
  • Jahe
  • Ubi Jalar
  • Lobak
  • Ketela pohon
  • Umbi batang
  • Talas
  • Kentang
  • Bengkuang
  • Gadung
  • Dahlia
  • Talas
  • Umbi lapis
  • Bawang merah
  • Bawang bombai
  • Bunga tulip
  • Bunga lili
  • Eceng gondok.

Baca juga: Umbi Lapis: Cara Berkembang Biak dan Contoh Tumbuhannya

Manfaat umbi bagi manusia

Umbi memiliki segudang manfaat yang bisa dirasakan manusia. Apa sajakah itu?

Umbi akar

Manfaat umbi akar:

  • Ketela pohon atau singkong digunakan sebagai sumber makanan pokok karena mengandung karbohidrat
  • Wortel mengandung vitamin A dan K1 untuk membantu meningkatkan penglihatan pada manusia serta kesehatan tulang
  • Ubi jalar bermanfaat menurunkan risiko kanker, meningkatkan kekebalan tubuh, dan menurunkan tekanan darah
  • Jahe bermanfaat untuk meningkatkan imunitas pada tubuh, mencegah kanker, dan menghilangkan rasa mual
  • Lobak bermanfaat untuk melancarkan sistem pencernaan dan mengontrol kadar gula darah.
Umbi batang

Manfaat umbi batang:

  • Talas bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung, meningkatkan kekuatan tulang, dan menjaga kadar gula tetap normal
  • Kentang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, kesehatan tulang, dan memperlancar pencernaan
  • Suweg bermanfaat untuk menyembuhkan kencing manis dan menyembuhkan kanker
  • Bengkuang bermanfaat untuk menjaga kadar gula darah, dan meningkatkan kesehatan jantung
  • Dahlia bermanfaat untuk mengatasi obesitas, melancarkan pencernaan, dan mencegah kanker
  • Gadung bermanfaat sebagai sumber makanan pokok karena mengandung karbohidrat
  • Gembiliki bermanfaat untuk menyehatkan mata dan melancarkan pencernaan.

Baca juga: Manfaat Beta Karoten pada Ubi Jalar

Umbi lapis

Biasanya terdapat pada jenis bawang-bawangan. Manfaat bawang adalah:

  • Menghangatkan badan
  • Sebagai sumber kalori dan sumber energi bagi tubuh
  • Meningkatkan jumlah sel darah merah dan melancarkan peredaran darah
  • Memperbaiki sistem imun yang terganggu
  • Melancarkan sistem pencernaan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi