Komunikasi Bisnis: Definisi dan Fungsi

KOMPAS.com - Komunikasi merupakan proses pengiriman dan penerimaan pesan, baik secara lisan, tulisan, maupun simbol-simbol non verbal. Dalam dunia praktik, dikenal 3 (tiga) bentuk umum komunikasi, yaitu :

• Komunikasi antar pribadi
• Komunikasi lintas budaya
• Komunikasi bisnis

Ketiga bentuk tersebut memiliki karakter masing-masing yang berbeda, termasuk komunikasi bisnis.

Tidak hanya berbicara tentang untung-rugi, di dalam bisnis juga perlu membangun komunikasi yang baik agar dapat mencapai tujuan tersebut.

Dikutip dari buku Komunikasi Bisnis (2021) karya Alexander Thian, definisi komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis, baik verbal maupun non verbal serta mencakup berbagai macam bentuk komunikasi guna mencapai tujuan tertentu.

Dalam dunia bisnis, komunikator perlu memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dan dapat memanfaatkan segala media komunikasi yang ada untuk menyampaikan pesan-pesan bisnis kepada pihak lain secara efektif dan efisien.

Jika hal tersebut dapat dilakukan, maka tujuan dari penyampaian pesan-pesan bisnis tersebut dapat tercapai.

Baca juga: Pengertian Komunikasi Bisnis dan Tujuannya Secara Umum

Fungsi komunikasi bisnis

Disadur dari buku Komunikasi Bisnis: Konstruksi Teoritis dan Praktis (2021) oleh Nia Kurniasih Suryana dan kawan-kawan menyatakan, komunikasi bisnis memiliki empat fungsi, yaitu:

• Melakukan persuasi (persuasing)

Persuasi yang dilakukan bertujuan agar audiens dapat memahami konten dengan benar. Hal ini biasanya dilakukan dalam negosiasi bisnis dan semua pihak perlu memahami prinsip saling menguntungkan atau win-win solution.

• Memberi informasi (informing)

Fungsi ini bertujuan untuk memberikan informasi terkait lingkungan bisnis kepada mitra atau pihal lain. Misalnya, seorang pemimpin memilih media yang sesuai untuk memasang iklan lowongan kerja ketika membutuhkan karyawan baru dalam perusahaannya.

• Melakukan integrasi (integrative)

Hal ini dilakukan sebagai salah satu usaha komunikator untuk menyatukan diri dengan komunikan. Contohnya, penggunaan kata "kita" untuk menggambarkan anda dan saya agar terkesan tidak mementingkan diri sendiri tetapi juga komunikan.

• Melakukan kolaborasi (collaborating)

Dengan menjalin komunikasi bisnis yang baik, maka antara perusahaan yang satu dengan lainnya juga akan dapat dengan mudah melakukan kerjasama bisnis yang baik.

Tidak hanya dengan perusahaan domestik, kerja sama juga dapat dilakukan dengan perusahaan dari berbagai negara dengan memanfaatkan media komunikasi yang ada.

Baca juga: Bentuk Komunikasi Berdasarkan Arah Pesannya

Selain itu, di dalam bisnis juga berhubungan dengan adanya komunikasi organisasi. Oleh karena itu, ada tiga fungsi komunikasi organisasi yang juga terjadi dalam bisnis, antara lain:

• Fungsi relasional

Para anggota perusahaan diharapkan mampu menciptakan dan mempertahankan bisnis prodiktif melalui komunikasi atau hubungan personal antara anggota yang satu dengan lainnya. Hubungan tersebut juga dapat mempengaruhi kinerja anggota atau job performance.

• Fungsi perintah

Setiap anggota organisasi atau perusahaan berhak dan berkewajiban untuk menerima, membicarakan, menafsirkan dan bertindak sesuai perintah. Tujuannya adalah untuk koordinasi antar anggota dalam perusahaan atau organisasi tersebut.

• Fungsi manajemen ambigu

Fungsi ini terkait dengan pilihan yang dibuat dalam keadaan yang sangat ambigu. Komunikasi sendiro merupakat alat untuk mengatasi dan mengurangi ketidakjelasan atau ambiguity dalam organisasi tersebut.

Baca juga: Pengertian dan Jenis Model Komunikasi