Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Globalisasi ekonomi pasti membawa perubahan dan dampak bagi negara yang mengalaminya, termasuk Indonesia.
Dampak yang dihasilkan bisa bersifat positif dan negatif. Dampak positif tentunya berpengaruh baik bagi kondisi negara, sementara dampak negatif akan merugikan.
Dampak globalisasi ekonomi
Ada dua dampak globalisasi ekonomi, yakni positif dan negatif. Berikut penjelasannya:
Dampak positif globalisasi ekonomiBerikut beberapa dampak positif globalisasi ekonomi:
- Menstimulus tumbuhnya perekonomian di negara tujuan yang mayoritasnya adalah negara berkembang
- Membuka mekanisme dan kesempatan investasi di kancah internasional
- Mendorong ekonomi dunia terus tumbuh secara menyeluruh
- Meningkatnya pendapatan negara dan menurunnya angka kemiskinan dunia
- Menikatkan pendapatan per kapita
- Membuat komoditas barang dan jasa di satu negara lebih banyak variasinya, karena ada banyak tawaran dari negara lain
- Membuat sebuah negara mampu bersaing di pasar global secara lebih efisien.
Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Globalisasi di Berbagai Bidang Kehidupan
Dampak negatif globalisasi ekonomiBerikut beberapa dampak negatif globalisasi ekonomi:
- Menyebabkan tidak efektifnya proses penyesuaian ekonomi di suatu negara
- Kondisi ekonomi yang tak stabil dan sensitif terhadap berbagai peristiwa, seperti perang dan terorisme di suatu negara
- Memicu terjadinya kerusakan lingkungan, karena meningkatnya aktivitas industri, dari produksi sampai konsumsi
- Adanya pendapatan per kapita yang timpang antara negara berkembang dengan negara maju
- Kesenjangan pendapatan antarwarga dalam satu negara
- Menurunnya level keamanan dalam pekerjaan, karena makin luas lingkup pasar, keamanan transaksi atau pekerjaan sulit dipastikan
Pengaruh globalisasi ekonomi terhadap perekonomian Indonesia
Indonesia tak bisa menghindari pengaruh globalisasi ekonomi. Ada empat macam sektor yang terdampak langsung oleh globalisasi ekonomi, yaitu:
- Tenaga kerja
- Investasi
- Ekspor
- Impor
Selain empat sektor di atas, globalisasi ternyata juga mengubah perilaku para pelaku ekonominya dalam proses produksi.
Penggunaan faktor produksi secara lebih efisien dan intensif merupakan dampak dari perubahan tersebut.
Adapun pengaruh positif dari globalisasi ekonomi yang dapat dirasakan di negeri ini adalah meningkatnya frekuensi investasi dan perdagangan, juga makin kompetitifnya industri di tingkat nasional.
Baca juga: Hubungan antara Modernisasi dan Globalisasi
Sementara pengaruh negatifnya, adalah timbulnya persaingan antarindustri nasional yang mengakibatkan rusaknya kenyamanan di masyarakat.
Selain itu, globalisasi ekonomi menyebabkan sektor ekonomi tradisional banyak ditinggalkan masyarakat. Mereka bermigrasi ke sektor ekonomi yang lebih modern. Akibatnya, banyak pasar tradisional kini lebih sepi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.