Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Macam Perpindahan Energi Panas

Baca di App
Lihat Foto
Sciencenotes.org
Ada tiga macam perpindahan energi panas, yakni konduksi, konveksi, dan radiasi.
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Energi panas adalah energi yang dihasilkan dari panasnya suatu benda. Energi ini biasa juga disebut kalor.

Umumnya, energi panas terjadi antara dua benda yang berbeda suhunya. Panas bergerak dari daerah bersuhu tinggi ke yang bersuhu rendah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panas juga dapat berpindah dari sumbernya. Energi panas dapat berpindah melalui bahan tertentu.

Setidaknya, ada tiga cara perpindahan energi panas, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. Berikut penjelasannya:

Konduksi

Merupakan perpindahan panas melalui zat padat yang tidak ikut berpindah.

Apabila ujung batang logam dipanaskan di atas api, ujung lainnya menjadi panas. Hal ini menunjukkan perpindahan kalor ke bagian yang bersuhu lebih rendah.

Contoh konduksi, yakni tutup panci yang menjadi panas ketika digunakan untuk memasak.

Baca juga: Perbedaan Energi Panas dan Temperatur

Konveksi

Merupakan perpindahan panas melalui aliran, yang zat perantaranya ikut berpindah. Konveksi sering terjadi pada zat cair dan gas.

Contohnya air yang dipanaskan akan memuai sehingga massa jenisnya berkurang. Karena berkurang, air kemudian bergerak naik.

Selain itu, konveksi juga terjadi pada gas ketika udara panas naik, dan udara yang lebih dingin turun. Contoh konveksi udara, yakni bertemunya angin darat dan laut, gerakan balon udara, serta asap cerobong pabrik.

Radiasi

Merupakan perpindahan kalor tanpa zat perantara (pancaran). Radiasi yang dipancarkan atau diserap benda, tergantung warnanya.

Benda berwarna terang menjadi pemancar atau penyerap kalor yang buruk. Sedangkan warna hitam akan menjadi penyerap kalor yang baik.

Contohnya jika mengenakan baju warna hitam di siang hari, tubuh akan merasa lebih cepat panas.

Contoh lainnya, yaitu tubuh akan terasa hangat jika dekat dengan api, serta pakaian akan mengering bila dijemur di bawah sinar matahari.

Baca juga: Cara Sederhana Membuktikan Energi Panas

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi