Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Potensi dan Fungsi Desa

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Gischa Prameswari
Ilustrasi mengenal potensi dan fungsi desa
Editor: Silmi Nurul Utami

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Negara Indonesia sebagian besar wilayahnya terdiri atas desa. Desa mempunyai berbagai potensi dan fungsi yang dapat mendukung kelangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia.

Berikut adalah beberapa potensi dan fungsi dari desa!

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potensi desa

Desa dapat menyimpan berbagai potensi yang harus digali dan dikembangkan, di antaranya sebagai berikut:

Baca juga: Pemerintahan Desa: Pengertian dan Strukturnya

Potensi desa yang berkaitan dengan sumber alam meliputi hal-hal sebagai berikut:

Baca juga: Pola Pemukiman Desa dan Ciri-cirinya

Mengingat banyaknya potensi yang dimiliki oleh desa, maka sudah seharusnya keberadaan desa diperhitungkan, yaitu dengan cara meningkatkan pembangunan di desa.

Pembangunan ini harus meliputi dua aspek yaitu pembangunan fisik dan pembangunan non fisik. 

Pembangunan fisik misalnya pembangunan jalan, pengadaan bibit unggul, dan perbaikan sarana umum lainnya. Adapun pembangunan non fisik, yaitu peningkatan mental dan pengetahuan warga desa terutama generasi mudanya.

Contoh pembangunan non fisik yaitu diadakannya pendidikan, kursus, penyuluhan, pendidikan agama dan sebagainya.

Baca juga: Lembaga-lembaga dalam Susunan Pemerintahan Desa

Fungsi desa

Desa merupakan wilayah yang mempunyai berbagai fungsi. Fungsi desa di antaranya:

Hinterland bagi kota yaitu desa sebagai penyedia bahan-bahan kebutuhan warga yang tinggal di kota.

Semua hasil dari desa tersebut sangat dibutuhkan oleh warga kota yang umumnya bermata pencaharian di bidang industri, perdagangan, perkantoran, dan sektor-sektor non pertanian lainnya.

Desa menyediakan bahan-bahan mentah yang dibutuhkan sektor perindustrian yang ada di kota. Di desa masih banyak dijumpai sumber daya alam misalnya kayu. Kayu merupakan bahan dasar untuk perindustrian kayu lapis.

Karena itu industri kayu lapis harus mendatangkan kayu dari desa karena di kota tidak tersedia bahan baku tersebut.

Baca juga: Interaksi Masyarakat Desa: Contoh, Syarat, dan Sikap-sikapnya

Desa sebagai penyedia tenaga kerja. Sebagian besar masyarakat Indonesia tinggal di desa. Kota terkadang kekurangan tenaga kerja, terutama tenaga kerja kasar, maka mereka dapat mendatangkan tenaga kerja dari desa.

Ditinjau dari segi kegiatan kerja, desa dibedakan atas desa agraris desa nelayan, desa industri, desa manufaktur, dan sebagainya. Masing-masing desa tersebut akan menghasilkan barang-barang sesuai dengan segi kegiatan kerja yang dilakukannya.

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi