Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Lakon dalam Sendratari

Baca di App
Lihat Foto
kemlu.go.id
Sendratari ramayana
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Sendratari merupakan rangkaian atau kombinasi dari sejumlah seni, drama, dan tarian yang dipentaskan dalam satu panggung.

Bisa pula diartikan bahwa sendratari adalah drama dan tari yang biasa menceritakan kisah-kisah pewayangan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada banyak jenis sumber cerita atau lakon yang sering digunakan dalam pertunjukan sendratari, antara lain Ramayana, Mahabharata, Panji, Calonarang, Jaka Tarub, dan Damarwulan.

Berikut penjelasannya: 

Ramayana

Sendratari Ramayana adalah seni pertunjukan yang cantik, mengagumkan, dan sulit tertandingi.

Pertunjukan ini mampu menyatukan ragam kesenian Jawa berupa tari, drama, dan musik dalam satu panggung serta satu momentum, untuk menyuguhkan kisah Ramayana.

Seluruh cerita disuguhkan dalam rangkaian gerak tari yang dibawakan oleh para penari dengan diiringi musik gamelan.

Baca juga: Pengertian Seni Teater dan Fungsinya

Penonton akan diajak untuk benar-benar larut dalam cerita, dan mencermati tiap gerakan para penari untuk mengetahui jalan ceritanya.

Tak ada dialog yang terucap, satu-satunya penutur adalah sinden yang menggambarkan jalan cerita lewat lagu berbahasa Jawa dengan suara khas.

Kisah Ramayana yang dibawakan pada pertunjukan ini serupa dengan yang terpahat pada Candi Prambanan.

Seperti yang banyak diceritakan, Ramayana yang terpahat di Candi Prambanan mirip dengan cerita dalam tradisi lisan di India.

Jalan cerita yang panjang dan menegangkan itu dirangkum dalam empat lakon, yaitu penculikan Sinta, misi Hanoman ke Alengka, kematian Kumbakarna dan Rahwana, serta pertemuan kembali Rama dan Sinta.

Mahabharata

Adalah sebuah karya sastra kuno yang konon ditulis oleh Begawan Byasa atau Vyasa dari India.

Mahabharata menceritakan hubungan Kurawa dan Pandawa. Klimaks dari cerita ini adalah perang hebat di medan Kurusetra yang berlangsung selama 18 hari.

Baca juga: Fungsi Busana dalam Pertunjukan Teater

Ditinjau dari sudut etimologinya, mahabharata berasal dari kata maha berarti besar, dan bharata artinya bangsa Bharata.

Jalan cerita Mahabharata yang dipentaskan dalam sendratari dibagi menjadi lima, yaitu kisah Prabu Santanu dan keturunannya, Pandawa dan Kurawa, kisah Permainan dadu, pertempuran di Kurusetra, dan Penerus Wangsa Kuru.

Panji

Adalah tokoh yang selalu identik dengan putra raja yang ideal dan tidak terkalahkan dalam tiap peperangan.

Panji menjadi pujaan tiap wanita. Dalam sendratari, tokoh ini dilukiskan sebagai seorang petualang cinta.

Cerita Panji yang ada di Indonesia terdiri atas beberapa versi, misalnya Panji Kuda Semirang, Angron Angkung, Panji Kuda Narawangsa, Panji Anggraini, dan sebagainya.

Cerita Panji merupakan tema yang populer dipakai sebagai lakon sendratari di beberapa daerah di Indonesia.

Baca juga: Merancang Pementasan Teater Tradisional

Adapun bentuk serta variasi cerita Panji ini telah mengalami perkembangan yang dipengaruhi oleh cerita rakyat setempat.

Begitu pula dengan tokoh yang terdapat di dalamnya yang juga mengalami banyak perubahan, disesuaikan dengan daerah setempat.

Calonarang

Adalah salah satu cerita rakyat yang dijadikan cerita sendratari. Calonarang berasal dari Jawa dan Bali.

Calonarang adalah seorang tokoh dalam cerita rakyat Jawa dan Bali dari abad ke-12. Tidak diketahui lagi siapa sebenarnya yang mengarang cerita ini.

Cuplikan atau petikan yang biasa dipakai untuk lakon sendratari adalah katundung Ratna Manggali, Kautus Rarung, perkawinan Ratna Manggali dengan Empu Bahula, dan Ngeseng Waringin.

Adapun salah satu bagian yang biasa digunakan untuk lakon sendratari ialah cuplikan cerita perkawinan Ratna Manggali dengan Empu Bahula.

Baca juga: Perbedaan Drama dan Teater

Jaka Tarub

Merupakan cerita yang mempunyai latar belakang sejarah dan dipercayai oleh masyarakat sebagai cerita yang benar-benar terjadi, dianggap suci, dan mengandung banyak hal.

Cerita ini dipakai sebagai lakon teater daerah di Indonesia. Cerita ini diduga muncul menjelang berdirinya kerajaan Mataram atau sekitar abad ke-16.

Damarwulan

Merupakan tokoh legenda cerita rakyat yang berasal dari Jawa. Kisah ini cukup populer di tengah masyarakat dan banyak versi lakonnya.

Drama tari atau cerita tertulis banyak yang menggunakan Damarwulan sebagai lakonnya. Umumnya, kisah tersebut didasarkan pada serat Damarwulan yang mulai ditulis pada akhir keruntuhan Majapahit.

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi