Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Jaringan otot terdiri atas serabut yang tersusun dari sel otot yang mampu berkontraksi dan bereaksi sehingga dapat menggerakkan tubuh.
Jenis jaringan ini ada di seluruh tubuh. Berfungsi sebagai alat gerak aktif. Apa sajakah jenis dan fungsi jaringan otot?
Jenis jaringan otot
Berdasarkan fungsi dan morfologinya, jaringan otot dibedakan menjadi:
- Otot polos
Terdiri atas sel berbentuk gelondong dengan satu inti sel di bagian tengahnya. Otot ini memiliki serabut yang homogen, sehingga saat diamati di bawah mikroskop tampak polos atau tidak bergaris.
Otot polos ditemukan di dalam dinding saluran pencernaan, kandung kemih, dan arteri. Kerjanya secara tak sadar dan dikendalikan oleh saraf otonom.
Jenis jaringan otot ini berkontraksi lebih lambat dalam waktu lama. Contohnya otot polos pada lambung yang melakukan gerak peristaltik.
Baca juga: Jaringan Saraf: Neuron dan Neuroglia
- Otot rangka atau lurik
Terdiri atas sel silinder yang panjang dan tidak bercabang. Inti selnya berjumlah banyak dan terletak di tepi sel.
Saat menerima impuls, kontraksi otot lurik berjalan cepat. Jaringan otot ini bekerja menurut kehendak kita, dan bekerja di bawah pengaruh saraf sadar.
Beberapa ciri otot lurik, yaitu sel otot tampak seperti serabut, inti sel banyak, terletak di bagian tepi, serta memiliki garis gelap dan terang.
- Otot jantung
Jenis jaringan otot ini hanya terletak di lapisan tengah dinding jantung. Strukturnya menyerupai otot lurik, yang membedakan adalah percabangan dan intinya.
Selnya membentuk rantai dan kerap bercabang dua atau lebih. Inti sel berjumlah satu atau dua dan terletak di tengah.
Permukaan sel dilapisi selaput endomisium yang kaya akan kapiler darah. Kerja otot ini dipengaruhi saraf otonom, sehingga kontraksinya terjadi secara tidak sadar.
Otot jantung berfungsi memompa jantung untuk mengedarkan darah ke seluruh bagian tubuh.
Baca juga: Otot Lurik: Ciri-ciri dan Sifatnya
Fungsi jaringan otot
Beberapa fungsi jaringan otot adalah:
- Mengatur postur
Fungsi jaringan otot adalah mengatur postur tubuh. Postur tubuh yang tepat bergantung pada kelenturan dan kekuatan otot.
Apabila otot leher dan panggul kaku, serta otot punggung lemah, akan merusak postur tubuh. Akibatnya akan mengalami nyeri sendi.
- Melakukan gerak
Fungsi jaringan otot ialah melakukan gerak. Karena otot rangka melekat pada tulang dan dikendalikan sistem saraf.
Ketika seseorang bergerak, akan melibatkan otot rangka yang mengikuti gerakan yang diinginkan.
- Menjaga keseimbangan
Keseimbangan yang dimiliki juga berkaitan dengan fungsi otot. Dalam sistem otot, ada yang namanya otot inti.
Otot ini, meliputi otot perut, otot panggul, dan otot punggung. Makin kuat otot inti, keseimbangan kita akan bertambah baik.
- Membantu peredaran darah
Peredaran darah dalam tubuh manusia dibantu oleh otot. Karena ada otot jantung dan otot polos yang berfungsi membantu jantung berdetak dan mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
Baca juga: Tiga Jenis Otot pada Manusia
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.