Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Mengapa kita harus menyelamatkan hutan? Karena hutan yang kita miliki mengalami banyak kerusakan. Dikutip dari situs Kementerian Kehutanan, laju kerusakan hutan di Indonesia mencapai 300.000 hektar per tahunnya.
Hal tersebut mengakibatkan banyak spesies tumbuhan dan hewan yang terancam punah dan mati. Jika hal tersebut terus-menerus terjadi, kemungkinan hutan di Indonesia akan habis. Padahal hutan memiliki banyak manfaat bagi keberlangsungan hidup semua makhluk.
Berikut alasan pentingnya hutan bagi kelangsungan kehidupan, yaitu:
- Tempat tinggal flora dan fauna
Tempat hidup bagi flora dan fauna yang menjadi sumber makanan dan obat-obatan pada saat ini maupun pada masa yang akan datang.
- Mencegah bencana alam
Mencegah terjadinya erosi atau pengikisan karena air hujan tidak langsung jatuh ke tanah dan mengikis tanah-tanah yang subur.
- Berperan sebagai paru-paru dunia
Hutan merupakan wilayah yang luas dan ditumbuhi oleh berbagai jenis tumbuhan sehingga memiliki daya serap karbon dioksida yang tinggi. Hutan sendiri juga merupakan pemasok oksigen paling besar di permukaan bumi.
Tentunya oksigen yang dihasilkan oleh hutan akan sangat bermanfaat bagi manusia dan hewan untuk bernapas. Tidak heran kalau hutan mendapat julukan sebagai paru-paru dunia.
Baca juga: Hutan Mangrove: Fungsi dan Persebarannya di Indonesia
- Menjadi sumber keanekaragaman hayati
Berbagai macam tumbuhan dan tanaman yang berkembang biak di hutan menjadi sumber keanekaragaman hayati yang bermanfaat bagi manusia.
Entah dimanfaatkan sebagai sumber makanan atau sumber obat-obatan, tumbuhan pada hutan harus terus dilestarikan agar tidak punah hingga masa yang akan datang.
- Keberlangsungan makhluk hidup
Hutan sangat penting bagi kelangsungan makhluk hidup karena memiliki peran dalam mengatur iklim secara mikro dan makro. Itulah sebabnya, penggusuran lahan hutan untuk lahan industri dapat menyebabkan ketidakstabilan iklim.
Kondisi penebangan hutan ini telah menyebabkan bencana alam serta pergantian musim yang tidak menentu, terutama di Indonesia.
- Tempat cadangan air tanah
Jika dibandingkan dengan lahan kosong, hutan mampu menampung air hujan yang selanjutnya berfungsi sebagai tempat cadangan air tanah. Hutan mampu menyimpan air hujan dan kemudian mengalirkannya ke sungai- sungai dan danau, sehingga pada musim kemarau tidak mengalami kekeringan.
- Menambah devisa melalui ekspor
Hasil hutan mampu menambah devisa melalui ekspor kekayaan hutan yang sangat beragam. Berbagai produk barang yang bisa diambil sebagai hasil hutan di Indonesia antara lain kayu, madu, rempah-rempah, serta kelapa sawit sebagai produk hutan produksi.
Baca juga: Hutan Hujan Tropis: Pengertian, Ciri-ciri, dan Manfaatnya
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.