Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi Makanan bagi Tubuh

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri
Salah satu fungsi makanan bagi tubuh sebagai zat pembangun.
Editor: Vanya Karunia Mulia Putri

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Makanan sangatlah penting bagi kesehatan tubuh. Karena makanan merupakan asupan vital.

Fungsi makanan bagi tubuh sangatlah kompleks. Tiap sel dalam tubuh bergantung pada asupan gizi dalam makanan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut fungsi makanan bagi tubuh:

Sebagai sumber energi

Sumber energi yang terbaik bagi tubuh adalah zat makanan bernama karbohidrat dan lemak. Karena itu, karbohidrat dan lemak disebut makanan dengan sumber kalori terbesar.

Tepung dan gula merupakan bentuk sederhana dari karbohidrat. Tepung diperoleh dari bahan makanan, berupa beras, jagung, umbi-umbian, gandum, ketela, dan singkong.

Karbohidrat juga berada dalam bentuk nasi, mi, roti, dan berbagai kue.

Baca juga: Jenis Bahan Makanan yang Mengandung Flora Mikroba

Semua makanan berminyak mengandung lemak. Minyak adalah lemak berwujud cair pada suhu kamar.

Lemak dan karbohidrat adalah senyawa kimia yang dibangun oleh unsur yang sama, yaitu karbon, hidrogen, dan oksigen.

Tetapi lemak mengandung lebih sedikit oksigen daripada karbohidrat. Lemak lebih banyak mengikat oksigen pada oksidasi dalam tubuh.

Sehingga lebih banyak menghasilkan energi ketimbang karbohidrat yang beratnya sama. Lemak menjadi makanan yang kaya akan energi.

Sebagai bahan pembangun

Fungsi makanan bagi tubuh ialah memperbaiki sel yang rusak dan memperlancar kerjanya. Adapun zat gizi yang digunakan untuk membangun tubuh adalah:

Adalah senyawa yang mengandung karbon, hidrogen, dan oksigen. Sama seperti karbohidrat, namun pada protein memiliki zat tambahan, yaitu nitrogen.

Ada juga protein yang mengandung unsur tambahan, berupa belerang dan fosfor.

Baca juga: 6 Kandungan dalam Makanan Sehat

Contoh makanan yang mengandung protein, yakni daging, telur, ikan, susu, kacang hijau, serta kedelai.

Tanpa protein, sel tubuh tidak dapat menggantikan sel yang rusak atau mati. Itulah fungsi protein sebagai zat pembangun tubuh

  • Mineral

Tubuh kita membutuhkan 16 macam zat, dan semuanya disebut mineral. Zat kapur dan fosfor diperlukan tubuh lebih banyak dibanding mineral.

Keduanya digunakan untuk membangun tulang dan gigi pada wanita hamil serta balita. Konsumsi zat itu diperlukan lebih banyak dari yang lainnya.

Karena janin memerlukan zat kapur dan fosfor dari ibu hamil, maka kebutuhan mineralnya lebih banyak. Jika tidak tercukupi, akan timbul kerusakan gigi dan tulang mudah keropos.

Zat kapur juga diperlukan dalam membantu pembentukan darah. Misalnya saat seseorang terluka. Zat besi dan tembaga digunakan untuk membuat sel darah baru.

Baca juga: Fungsi Zat Makanan bagi Tubuh Manusia

Sementara itu, pertumbuhan rambut dan kuku memerlukan bantuan belerang. Natrium bermanfaat mengatur denyut jantung.

Selain itu, yodium digunakan kelenjar gondok dalam membuat senyawa kimia. Jika kebutuhannya tidak tercukupi, kelenjar gondok akan membengkak dan menjadi penyakit gondok.

Semua mineral itu diperlukan oleh tubuh. Contoh makannya, yakni susu, sayuran, telur , ikan, kerang-kerangan, dan lainnya.

  • Vitamin

Tubuh yang kekurangan vitamin akan timbul gejala yang mengganggu kesehatan. Kekurangan vitamin disebut avitaminosis.

Vitamin adalah zat kimia yang terdapat dalam makanan. Contohnya vitamin A, B, C, D, E dan K.

Baca juga: Zat Makanan yang Dibutuhkan Tubuh beserta Fungsinya

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Baca tentang
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi