Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Ketika kita mempelajari tentang “permintaan” (demand), sebaiknya kita menempatkan diri seolah-seolah sebagai pembeli agar mudah menghayati makna dari permintaan.
Permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dibeli oleh masyarakat dengan berbagai tingkat harga dan waktu tertentu.
Dilansir dari buku Teori Ekonomi Mikro (2019) oleh Ansar, pengertian permintaan merupakan jumlah barang dan jasa yang dibeli dalam berbagai situasi serta tingkat harga.
Ada beberapa faktor yang memengaruhi permintaan suatu barang atau jasa, di antaranya:
- Jumlah penduduk
- Daya beli masyarakat
- Selera terhadap barang atau jasa
- Intensitas kebutuhan masyarakat terhadap barang atau jasa
Baca juga: Perbedaan Permintaan Individu dan Pasar (Kolektif)
Hukum permintaan
Bunyi hukum permintaan yaitu jika harga suatu barang atau jasa semakin murah, permintaan atau pembeli akan bertambah. Jika harga semakin mahal, maka permintaan atau pembeli cenderung menurun.
Harga yang tinggi tidak hanya mengurangi pembeli, tetapi pembeli atau konsumen juga bisa mencari produk lain sebagai alternatif pengganti komoditas.
Jenis-jenis permintaan
Jenis-jenis permintaan dibedakan berdasarkan daya beli dan jumlah konsumen. Berikut penjelasannya:
Jenis permintaan berdasarkan daya beliBerdasarkan daya belinya, jenis permintaan terbagi menjadi:
- Permintaan efektif
Dilansir dari buku Pengantar Ekonomi Islam (2022) oleh Ridadli D. Kadir, permintaan efektif adalah permintaan barang atau jasa yang disertai daya beli, di mana konsumen mampu membayarnya.
Contohnya, Adi membutuhkan mobil untuk berangkat kerja. Ia kemudian membelinya, karena memang membutuhkan dan memiliki uang senilai harga mobilnya.
Baca juga: Perbedaan Permintaan Efektif dan Absolut
- Permintaan potensial
Permintaan potensial adalah permintaan barang atau jasa yang belum terlaksana. Hal ini karena konsumen memiliki kemampuan untuk membeli barang atau jasa, namun belum melakukannya.
- Permintaan absolut
Permintaan absolut adalah permintaan yang tidak disertai daya beli konsumen.
Contohnya, Mira ingin membeli gadget baru karena miliknya sudah rusak. Hanya saja Mira tidak bisa membeli karena belum cukup uang.
Jenis permintaan berdasarkan jumlah konsumenBerdasarkan jumlah konsumnennya, permintaan terbagi menjadi:
- Permintaan individu
Permintaan individu adalah jenis permintaan yang berasal dari seseorang. Permintaan diajukan oleh satu individu. Contohnya:
-
- Jumlah pensil yang dibeli Sari selama satu minggu
- Permintaan kue bolu oleh Yuni
- Permintaan tembikar oleh Dewi
- Permintaan pasar
Jenis permintaan pasar atau kolektif adalah permintaan yang dikumpulkan dari permintaan individu. Jenis permintaan ini memperlihatkan jumlah permintaan beberapa individu untuk komoditas tertentu.
Misalnya:
-
- Pembelian bawang putih beberapa rumah tangga individu sebesar 10 kilogram
- Permintaan buku tulis dan pensil Toko Bobo meningkat 15 persen
- Total permintaan apel di Pasar Legi mencapai 150 kilogram
Baca juga: Contoh Hukum Permintaan dalam Kehidupan Sehari-hari
(Sumber: KOMPAS.com/Vanya Karunia Mulia Putri)
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.