KOMPAS.com - Ringkasan adalah isi karangan secara keseluruhan yang disusun ulang dengan mempertahankan struktur aslinya.
Tujuan utama pembuatan ringkasan adalah membantu pembaca mencari gagasan utama atau ide pokok dalam waktu singkat.
Cara membuat ringkasan
Menurut Nurhadi dalam buku Strategi Meningkatkan Daya Baca (2015), untuk membuat ringkasan yang baik, seseorang harus paham betul isi karangannya.
Supaya penyajian karangannya bersifat proporsional. Artinya tiap bagian disajikan secara sebanding dan tepat.
Baca juga: Perbedaan Ikhtisar dan Ringkasan
Tuliskan langkah-langkah membuat ringkasan!
Dilansir dari Buku Ajar Bahasa Indonesia (2022) oleh Asyhari Dwi Rukmana, berikut langkah-langkah membuat ringkasan:
- Membaca teks dengan cermat
- Mencatat bagian yang dianggap penting
- Tulis ulang gagasan utama yang didapat menggunakan bahasa sendiri
- Susun struktur untuk membuat pokok bacaan
- Buat draft menjadi karangan atau ringkasan yang tepat.
Sementara itu, dikutip dari buku Keterampilan Menulis (2016) karya Dalman, langkah-langkah membuat ringkasan dibagi menjadi dua, yaitu prosedur umum dan khusus.
Berikut penjelasannya:
- Prosedur umum
Langkah-langkah membuat ringkasan ini dibagi menjadi empat, yakni membaca, menyeleksi, menulis, serta membandingkan.
- Prosedur khusus
Jika prosedur sebelumnya hanya memberi gambaran umum tentang membuat ringkasan, prosedur ini bersifat lebih spesifik.
Sebab, dalam prosedur ini juga dijelaskan penggunaan sudut pandang dalam membuat ringkasan, juga jumlah katanya.
Baca juga: Cara Menyusun Ringkasan Buku Non-fiksi
Berdasarkan penjelasan di atas, kita bisa menarik kesimpulan bahwa langkah-langkah membuat ringkasan, secara umum terdiri atas:
- Membaca karangan dengan teliti
- Menyeleksi ide pokok yang ditemukan
- Mencatat ide pokok atau gagasan utama penting
- Menulis ulang semua gagasan utama
- Menyusun draft karangan
- Menulis atau membuat ringkasan sesuai ketentuan sudut pandang, gaya bahasa, dan jumlah kata.