KOMPAS.com - Salah satu bentuk pengalaman sila Pancasila adalah menjalankan musyawarah mufakat dalam berbagai situasi.
Biasanya musyawarah dijalankan ketika beberapa orang ingin mengambil keputusan atau memutuskan suatu hal.
Menurut Toto Sugiarto dalam buku Penerapan Budi Pekerti di Lingkungan Sekolah (2021), musyawarah adalah pembahasan masalah untuk mencapai keputusan bersama.
Sementara mufakat merupakan kesepakatan yang dihasilkan setelah melakukan proses perundingan bersama.
Contoh musyawarah mufakat di lingkungan sekolah
Dikutip dari buku Spiritualisme Pancasila (2018) karya Heri Herdiawanto dkk, musyawarah mufakat juga bisa dilakukan untuk mencari jalan keluar pemecahan masalah.
Baca juga: Musyawarah Mufakat: Pengertian, Nilai, Ciri-Ciri, dan Pelaksanaanya
Selain itu, musyawarah juga dijalankan untuk menyusun kesepakatan bersama, baik bagi mereka yang terlibat maupun tidak.
Apabila proses musyawarahnya tidak menghasilkan kesepakatan yang bulat, akan diadakan voting atau pemungutan suara terbanyak.
Sebutkan contoh penerapan musyawarah mufakat di lingkungan sekolah!
Berikut 10 contoh penerapan musyawarah mufakat di lingkungan sekolah:
- Berdiskusi untuk menentukan ketua kelas, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara
- Membahas keperluan tugas kelompok dan berdiskusi tentang cara penyelesaiannya
- Berdiskusi mengenai rancangan kunjungan ke rumah teman atau wali kelas yang sedang sakit
- Berdikusi untuk mencapai kesepakatan bersama sebagai upaya penyelesaian masalah di lingkup OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah)
- Bermusyawarah untuk menentukan kunjungan wisata sekolah
- Membahas tentang penentuan lomba beserta syarat dan hadiahnya
- Bermusyawarah untuk menentukan jadwal piket kelas
- Para guru berdikskusi untuk menentukan siapa pemenang lomba debat
- Beberapa siswa bermusyawarah untuk menentukan tempat kerja kelompok
- Guru dan siswa berdiskusi tentang jadwal pengumpulan tugas.
Baca juga: Bagaimana Sikap Kita jika Keputusan Musyawarah Tidak Sesuai Kehendak?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.