KOMPAS.com - Komunikasi satu arah sering terjadi dalam lingkungan atau sistem kepemimpinan yang otoriter.
Dikatakan demikian, karena jenis komunikasi ini hanya melibatkan satu komunikator (pengirim pesan) dan beberapa komunikan (penerima pesan).
Menurut Irene Silviani dalam buku Komunikasi Organisasi (2020), komunikasi satu arah adalah jenis komunikasi yang hanya menekankan pada proses penyampaian pesan.
Proses komunikasinya menghilangkan kesempatan komunikan untuk mendapat penjelasan juga konfirmasi dari komunikator.
Berbeda dengan komunikasi dua arah, jenis komunikasi ini tidak memerlukan umpan balik feedback dari lawan bicara.
Baca juga: Komunikasi Satu Arah (One-Way Communication): Pengertian dan Contohnya
Dikutip dari buku Komunikasi Organisasi (2021) karya Nana Triapnita Nainggolan, contoh komunikasi satu arah adalah perintah atasan kepada karyawan.
Contoh lainnya, yakni penyampaian kebijakan atau aturan baru oleh manajemen perusahaan kepada semua karyawan.
Keuntungan komunikasi satu arah
Tiap proses komunikasi pasti memiliki keuntungan juga kekurangan.
Adapun salah satu keuntungan komunikasi satu arah adalah penyampaian pesannya yang bisa disesuaikan dengan ketersediaan waktu.
Kadang umpan balik membutuhkan proses juga waktu yang lama. Terkait hal ini, komunikasi satu arah lebih hemat waktu.
Baca juga: Komunikasi Dua Arah (Two-Ways Communication): Pengertian dan Contohnya
Dilansir dari buku Manajemen Perkantoran (2021) karya Rusdiana, berikut keuntungan komunikasi satu arah:
- Berlangsung cepat dan efisien
Seperti yang disebutkan di atas, komunikasi satu arah lebih hemat waktu. Sehingga prosesnya lebih cepat juga efisien.
- Melindungi pemimpin
Keuntungan komunikasi satu arah ialah melindungi pemimpin, terutama dari pihak yang suka memberi kritikan pedas atau suka menilai kelemahan orang lain.
Kekurangan komunikasi satu arah
Menurut Wahjudi Nugroho dalam buku Komunikasi dalam Keprawatan Gerontik (2006), salah satu kekurangan komunikasi satu arah adalah hasilnya tidak terjamin.
Hasil yang dimaksud ialah inti pesan yang disampaikan. Sering kali, pesan yang diujarkan komunikator lewat komunikasi satu arah tak berlangsung maksimal.
Berikut kekurangan komunikasi satu arah:
- Komunikan cenderung pasif
Jenis komunikasi ini memang tidak memberi ruang bagi penerima pesan untuk menanggapi atau merespons pesan.
- Menimbulkan kesalahpahaman
Kekurangan komunikasi satu arah adalah menimbulkan kesalahpahaman.
Hal ini terjadi karena penerima pesan tidak bisa bertanya, mengoreksi, atau menyamakan persepsinya dengan isi pesan yang diterima.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.