Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Logam memiliki banyak jenis dan juga pengelompokannya. Maka tak heran jika logam merupakan unsur yang memiliki jumlah yang paling banyak di bumi. Namun setiap jenis logam memiliki kegunaannya masing-masing.
Berikut 25 contoh jenis logam beserta fungsinya yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, yakni:
- Seng
Seng adalah logam yang memiliki warna putih kebiruan, dimana berasal dari sebuah mineral sfalerit. Biasanya, seng digunakan untuk melapisi besi agar tidak mudah berkarat atau galvanisasi. Selain itu, seng juga bisa digunakan untuk baterai listrik.
- Tembaga
Tembaga merupakan logam yang memiliki ciri khas dengan warnanya yang kemerah-merahan. Selain itu, logam ini sangat mudah dibentuk. Umumnya, digunakan untuk membuat kabel listrik, aloi kuningan, perunggu, kupronikel dan tangki air panas.
Baca juga: Fungsi Kerja Logam dalam Efek Fotolistrik
- Solder
Solder adalah salah satu jenis aloi dari timah dan timbal. Terkenal dengan titik lebur yang sangat rendah. Biasanya, digunakan untuk menyambungkan kabel untuk suatu barang elektronik.
- Raksa
Raksa adalah logam yang memiliki bentuk yang cair tetapi juga berat. Raksa memiliki warna putih keperakan dan tak lupa raksa ini termasuk zat yang beracun. Raksa umumnya dipakai pada sebuah termometer dan beberapa bahan peledak.
- Platina
Platina adalah logam yang memiliki warna putih keperakan. Selain itu, platina sangat mudah untuk dibentuk-bentuk. Platina sering dimanfaatkan untuk membuat sebuah perhiasan, barang-barang elektronik atau juga dapat menjadi katalisator.
- Plutonium
Selanjutnya, ada logam radioaktif yaitu plutonium, yang mana dihasilkan dari suatu proses uranium pada sebuah reaktor nuklir. Umumnya, plutonium digunakan untuk membuat sebuah senjata nuklir.
- Titanium
Selanjutnya adalah titanium, titanium termasuk ke dalam jenis logam yang kuat, yang mana memiliki ciri khas berupa warna putih dan sangat mudah untuk dibentuk.
Titanium ini sangat tahan terhadap korosi. Biasanya titanium digunakan untuk aloi pada pesawat luar angkasa, kerangka sepeda dan pesawat terbang.
Baca juga: Metaloid: Unsur Peralihan Logam dan Non-logam
- Timah
Timah merupakan suatu logam lunak, yang mana sangat mudah untuk dibentuk dan memiliki warna putih keperakan. Timah sering dipakai untuk menyepuh sebuah baja dan menghentikan sebuah korosi pada aloi perunggu.
- Timbal
Timbal adalah jenis logam berat yang memiliki warna biru keputihan dan mudah untuk dibentuk. Untuk timbal sendiri termasuk jenis yang beracun. Biasanya, timbal digunakan untuk baterai, atap, dan perisai radiasi.
- Alumunium
Aluminium mempunyai ciri fisik berupa warnanya yang putih keperak-perakan, sangat ringan dan juga tahan terhadap korosi. Alumunium ini berasal dari sebuah bijih bauksit yang didapat dari proses elektrolisis.
Aluminium sering dipakai untuk kabel listrik di udara, kapal, pesawat terbang, mobil dan botol minuman kaleng.
- Besi
Selanjutnya adalah besi, jenis logam ini memiliki ciri fisik berupa warnanya abu keputihan. Besi dihasilkan dari sebuah proses peleburan bijih hematit. Besi umumnya dimanfaatkan untuk bangunan dan aloi baja.
- Baja
Baja merupakan logam yang sangat banyak digunakan dan berperan penting dalam sektor industri. Hal ini karena pada penyusunan baja terdiri dari aloi besi dan karbon yang mana kedua bahan tersebut sering dibutuhkan dalam perindustrian.
- Emas
Emas adalah logam yang termasuk logam mulia, emas memiliki sifat yang sangat lunak dan memiliki warna kuning terang. Emas sering dimanfaatkan untuk suatu perhiasan dan alat elektronik.
Baca juga: Ikatan Logam: Definisi, Sifat-Sifat, Pembentukan dan Contohnya
- Kalium
Kalium ini termasuk dalam logam ringan dimana memiliki ciri fisik berupa warna keperakan dan sangat reaktif dengan bahan atau unsur lainnya. Kalium umumnya digunakan untuk campuran pupuk kimia dan dapat digunakan untuk pembuatan kaca.
- Kalsium
Kalsium memiliki warna putih keperakan dan termasuk dalam logam yang sangat mudah untuk dibentuk. Dalam penggunaannya sendiri, kalsium biasa dipakai untuk membuat semen atau baja dengan kualitas yang tinggi.
- Magnesium
Magnesium sendiri termasuk dalam jenis logam yang ringan. Magnesium memiliki warna perak keputihan dan jika dibakar akan menimbulkan api putih yang terang. Magnesium sering dipakai untuk suar penyelamatan dan pembuatan kembang api.
- Kromium
Logam yang satu ini memiliki warna abu-abu dan sifatnya adalah sangat keras. Kromium bisa digunakan akan menimbulkan warna yang mengkilap. Kromium juga sering dipakai untuk membuat baja yang tahan karat serta dapat melapisi berbagai logam lainnya.
- Kupronikel
Kupronikel merupakan salah satu jenis aloi yang terbuat dari tembaga serta nikel. Kupronikel dipakai dan dimanfaatkan untuk membuat uang logam.
- Perak
Perak adalah logam yang sangat mudah untuk dibentuk dan memiliki warna putih abu-abu. Perak juga mampu menjadi konduktor panas dan listrik yang baik. Perak juga sering dipakai untuk membuat perhiasan dan peralatan fotografi.
Baca juga: Logam Alkali Tanah: Unsur dan Sifat-sifatnya
- Perunggu
Perunggu berasal dari sebuah aloi tembaga dan timah yang sudah ada sejak zaman dahulu. Perunggu terkenal dengan sifatnya yang tahan terhadap korosi dan sangat mudah untuk dibentuk. Perunggu biasanya dipakai untuk membuat uang logam yang bernilai rendah.
- Kuningan
Kuningan termasuk salah satu jenis aloi, yang mana terbuat dari tembaga dan seng. Kuningan biasanya digunakan untuk barang hiasan, alat musik, paku-pakuan dan sekrup.
- Wolfram
Wolfram adalah logam yang keras, yang mana memiliki warna abu-abu keputihan. Wolfram juga sering dipakai untuk filamen lampu, barang elektronik atau bahkan sebuah alat-alat pemotong yang tajam.
- Natrium
Natrium merupakan logam yang sangat reaktif dan memiliki sifat yang lunak serta warna putih keperakan. Natrium sering digunakan untuk lampu jalanan dan dimanfaatkan pada sebuah industri kimia.
- Uranium
Uranium adalah salah satu logam yang memiliki warna putih keperakan dan termasuk dalam radioaktif. Uranium sendiri banyak dipakai untuk tenaga nuklir atau bahkan senjata nuklir.
- Vanadium
Vanadium termasuk dalam jenis logam yang keras dan beracun. Vanadium sering dipakai untuk meningkatkan tingkat kekerasan pada aloi baja. Selain itu, sering juga digunakan sebagai katalisator pembuatan asam sulfat.
Baca juga: Logam Alkali: Unsur dan Sifat-sifatnya
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.