Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Ekspor adalah kegiatan pengiriman barang keluar dari daerah pabean Indonesia memasuki daerah pabean negara lain dengan aturan mengenai barang dan sistem pengangkutan.
Dalam Undang-Undang Nomor 17 tahun 2006 tentang Kepabean, ekspor diartikan sebagai kegiatan mengeluarkan barang dari daerah pabean.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, ekspor yaitu pengiriman barang dagangan ke luar negeri. Mengekspor artinya mengirim barang dagangan ke luar negeri.
Umumnya, kegiatan ekspor dilakukan karena tidak ada negara yang benar-benar mandiri. Setiap negara tentu saling membutuhkan satu sama lain.
Perbedaan sumber daya alam yang dimiliki setiap negara menjadi salah satu pendorong terjadinya kegiatan ekspor di Indonesia.
Baca juga: Kebijakan Pemerintah untuk Mendorong Ekspor
Berikut beberapa faktor yang memengaruhi ekspor baik dari dalam atau pun luar negeri, yaitu:
- Keadaan pasar luar negeri
Besar atau kecilnya permintaan dan penawaran dari berbagai negara dapat memengaruhi harga di pasar dunia. Apabila permintaan di pasar dunia lebih banyak dari pada penawaran, maka harga cenderung naik.
Sebaliknya, apabila penawaran lebih banyak dari permintaan, maka harga cenderung turun. Keadaan ini akan memengaruhi para eksportir untuk meningkatkan atau menurunkan ekspornya.
- Keuletan eksportir untuk menangkap peluang pasar
Seorang eksportir harus pandai menangkap dan memanfaatkan peluang pasar. Dengan kepandaian tersebut, mereka dapat memperoleh wilayah pemasaran yang luas. Oleh karena itu, para eksportir harus ahli di bidang strategi pemasaran.
- Selera yang berbeda
Kegiatan ekspor juga bisa berlangsung karena setiap negara memiliki selera yang berbeda-beda. Pola konsumsi barang yang berubah di suatu negara bisa meningkatkan kepuasan semua pihak tanpa merasa dirugikan.
- Kondisi sosial, ekonomi, dan politik suatu negara
Bidang ekonomi, sosial, dan politik merupakan bidang yang terkait satu sama lain. Ketika ada ketidakstabilan pada salah satu bidang, maka bidang lain akan terpengaruh.
Contohnya: negara tujuan ekspor sedang mengalami kerusuhan politik berupa perang antarsuku. Hal tersebut tentu sangat memengaruhi keberlangsungan proses ekspor ke negara tersebut.
Baca juga: Ekspor dan Impor: Pengertian, Tujuan, dan Contoh Komoditasnya
Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.